Tambah Skill Anak, Risma Launching KPKAS dan Siapkan 11 Pelatihan Non Akademis

Tambah Skill Anak, Risma Launching KPKAS dan Siapkan 11 Pelatihan Non Akademis Wali Kota Risma saat Launching Pelatihan Kreativitas Anak, Kampung Pendidikan Kampunge Arek Suroboyo (KPKAS), di Taman Surya Balai Kota, Rabu (28/08/2019).

SURABAYA, BANGSOANLINE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyiapkan 11 pelatihan non akademis bagi pelajar Surabaya. Secara simbolis, program pelatihan tersebut dibuka dengan bersamaan kegiatan Launching Pelatihan Kreativitas Anak, Kampung Pendidikan Kampunge Arek Suroboyo (KPKAS), di Taman Surya Balai Kota, Rabu (28/08/2019).

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam sambutannya menyampaikan, tujuan dari kegiatan ini adalah ingin menggali potensi anak-anak kampung non akademik. Sehingga diharapkan nantinya kegiatan ini mampu menambah skill mereka agar menjadi profesional di bidang yang diminati.

Baca Juga: One Voice SMPN 1 Surabaya Raih Juara Dua Kategori Bergengsi di SWCF 2024

“Anak-anakku, jadi kalian berada di sekolah itu sepertiga dari 24 jam. Sementara itu, 16 jamnya lagi kalian berada di luar sekolah. Itulah mengapa ibu membuatkan pelatihan non akademis agar kegiatan di luar sekolah tetap bermanfaat dan positif,” kata Risma.

Menurutnya, di era saat ini, anak-anak harus diselamatkan dengan mengarahkan ke dalam sebuah kegiatan yang positif, Salah satunya adalah melalui platihan non akademis. “Lingkungan sekitar itu sangat berpengaruh, lingkungan keluarga bahkan lingkungan kampung juga sangat berpengaruh,” ujarnya.

Wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu juga mengimbau kepada para orang tua dan guru-guru yang ada di sekolah agar mendukung penuh dengan cara memberikan ruang. Sebab menurutnya, ruang itulah yang sangat dibutuhkan mereka.

Baca Juga: SWCF 2024 Jadi Ajang Kenalkan Seni dan Budaya Surabaya ke Kancah Internasional

“Nantinya dari kegiatan ini saya sangat berharap anak-anak akan menjadi luar biasa, saya percaya bisa asal kita mau berusaha,” terangnya.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP5A) Kota Surabaya, Chandra Oratmangun mengatakan, ada 11 kegiatan pelatihan non akademis yang bakal dimulai akhir bulan ini, yakni 30 Agustus – November 2019.

“Nanti supaya tidak menganggu sekolah, kita agendakan akhir pekan, sabtu dan minggu. Selebihnya mereka bisa belajar sendiri di rumahnya,” kata Chandra.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Raih UHC Award 2024, Anggarkan Rp500 Miliar per Tahun untuk Warga Berobat Gratis

Ia menjelaskan, 11 pelatihan yang nantinya akan diikuti lebih dari 425 anak ini, dibagi sesuai apa yang mereka minati. Seperti, pelatihan chef, vlogger, reporter, stand up comedy, menyanyi/menari, enterpreneurship, melukis/membatik, dai cilik, mendongeng.

”Kemudian menulis puisi, cerpen. Mereka bebas memilih apa yang mereka butuhkan. Mereka sangat antusias terbukti dari jumlah peserta yang masih terus bertambah,” jelasnya.

Ia menambahkan dari hasil pelatihan itu, juga menyiapkan Awarding KPKAS untuk peserta. “Ini dilakukan setelah semuanya selesai, tujuannya untuk mengapresiasi usaha mereka sekaligus memastikan sejauh mana skill yang dimiliki bidang yang sudah dipelajari itu,” imbuhnya.

Baca Juga: Anak Anggota DPRD Surabaya Jadi Korban Jambret di Galaxy Mall

Kegiatan ini sebelumnya dibuka dengan penampilan-penampilan dari pelajar SD sampai SMP se-Surabaya. Mulai dari paduan suara, musik gamelan, sampai tari-tarian tradisional dan modern. (ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO