Gagas Kaukus NU dalam Pilwali Surabaya, Cak Dar Ingin Hijau Head to Head Merah

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Menghadapi Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya, Wakil Ketua Umum Barisan Kader (Barikade) Gus Dur Sudarsono Rahman, S.H. menggagas terbentuknya Kaukus NU untuk menjaring calon wali kota (Cawali) dan calon wakil wali kota (Cawawali) Surabaya.

“NU di Kota Surabaya kan punya sejarah panjang. Mulai dari peristiwa pertempuan 10 November, rersolusi jihad, dan NU sendiri juga lahir di Surabaya. Jadi peran NU di Surabaya luar biasa,” kata Sudarsono Rahman - yang akrap dipanggil Cak Dar - kepada BANGSAONLINE.com, Kamis sore (26/9/2019).

Karena itu, mantan ketua PW Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Timur itu mau mengumpulkan tokoh NU kultural untuk menjaring calon wali kota Surabaya. “Saya ingin mencari sosok yang pas dari NU untuk calon wali kota,” katanya.

Hingga sekarang, kata dia, belum ada calon calon wali kota yang pas. Karena itu ia ingin mendiskusikan dengan para tokoh NU kultural kota Surabaya. “Nanti kalau sudah ketemu (calon wali kota dari NU), saya akan mengajak para ketua partai di Surabaya bersatu agar kelompok hijau head to head merah,” kata Cak Dar yang Ketua DPD Partai Nasdem Kota Surabaya itu.

Jadi Cak Dar ingin head to head dengan PDIP? “Ya, saya ingin hijau head to head dengan merah,” kata Cak Dar.

Menurut dia, jika kelompok hijau bersatu, pasti menang dalam Pilwali Kota Surabaya. Karena itu ia tegas menyatakan harus head to head. “Menarik nggak?,” katanya sembari tertawa.

Cak Dar bahkan mengatakan, jika calon wali kotanya kader NU, maka calon wakil wali kotanya tak masalah dari non-muslim. “Untuk calon wakil wali kota bisa non Muslim, baik dari partai politik maupun non partai,” katanya.

Sebelumnya, kepada BANGSAONLINE.com, Cak Dar juga menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada calon wali kota dan wakil wali kota yang layak untuk mimpin kota Surabaya.

“Mereka (Cawali) baru pemain latar (figuran-red). Jangankan bisa menyamai Risma, yang cocok untuk masyarakat Surabaya saja nggak ada,” kata Sudarsono Rahman kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (22/8/2019). Yang dimaksud Risma adalah Tri Rismaharini, Wali Kota Surabaya sekarang. (tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News