Apriliyanto, Sekretaris PMI Kabupaten Malang.
MALANG, BANGSAONLINE.com - Menyikapi terjadinya bencana alam di berbagai daerah di Indonesia belakangan ini, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang mempersiapkan diri guna mengahadapi cuaca ekstrem. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi apabila bencana itu sewaktu-waktu terjadi di Kabupaten Malang.
Hal itu disampaikan Kepala Markas sekaligus sebagai Sekretaris PMI Kabupaten Malang Apriliyanto di kantornya, Senin (20/1/2020).
Baca Juga: Polres Ngawi Imbau Waspada Cuaca Ekstrem dan Pohon Tumbang
Menjawab pertanyaan wartawan tentang langkah apa saja yang akan diambil bila terjadi bencana alam yang mungkin terjadi, ia menjelaskan telah membuat perencanaan yang matang. Baik itu untuk antisipasi bencana karena cuaua ekstrem maupun bencana alam lainnya.
Pihaknya selama ini juga telah memetakan daerah yang dianggap rawan terjadinya bencana. PMI telah membentuk satuan-satuan relawan tanggap bencana, dari mulai siswa sekolah dasar, SLTP dan SLTA, serta Kelompok Generasi Muda, dan juga warga masyarakat usia di atas 35 tahun.
“Semua itu telah terbentuk di 22 wilayah kecamatan yang ada di kabupaten Malang, khususnya di malang selatan,” ujarnya.
Baca Juga: Ketua DPRD Blitar Minta Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Cuaca Ekstrem
(Peralatan pendukung milik PMI Kabupaten Malang yang cukup lengkap mulai dari tali statik hingga jaket keselamatan)
Pihaknya juga telah menyiapkan peralatan atau perlengkapan mengahadapi bencana, yang dapat dipergunakan untuk memberikan pertolongan terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan. “Seperti, peralatan pompa air, gergaji, alat selam, rompi apung, tali temali, prahu karet, mesin pemotong beton cor, dan lain sebagainya,” tuturnya.
Baca Juga: Antisipasi Cuaca Ekstrem, BPBD Surabaya Tambah Pos Pantau Bencana di Perbatasan Kota
Disingung pemetaaan wilayah yang dianggap rawan bencana, antara lain disebutkan seperti di Kecamatan Sumbermanjing, Tirtoyudo, Sitiarjo, Pujiharjo, Legoksono, dan sebagaian kecamatan lainnya. “Waspada dan siapkan diri bila ada keanehan-keanehan alam, bila terdengar suara angin yang gemuruh, harus waspada adanya angin puting beliung, tanah longsor, maupun banjir,” pesannya.
“Di sisi lain, selain memberikan pertolongan bencana bagi warga Kabupaten Malang, kami (PMI Kab Malang, red) juga sering diterjunkan ke daerah lain seperti, Aceh, Lombok, Palu, NTT dan lain-lain. Bahkan untuk sistem laporan, PMI Kabupaten Malang mendapat predikat terbaik untuk tingkat Nasional,” pungkas April. (thu/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
