Bupati Arifin Umumkan 1 Warga Trenggalek Positif Covid-19, Asal Kecamatan Tugu

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Bupati Trenggalek Moh. Nur Arifin melalui teleconference menyampaikan adanya satu warga Trenggalek yang positif Covid-19, Senin (6/4).

Berikut pernyataan Bupati Arifin yang disampaikan saat menggelar teleconference di ruang Smart Center Trenggalek.

"Setelah mendapat konfirmasi dari pemerintah pusat dan juga pemerintah provinsi, pada hari ini kami mengumumkan 6 April 2020, terdapat satu pasien positif di Kabupaten Trenggalek, tepatnya di Kecamatan Tugu, yang selanjutnya kita sebut dengan pasien 01 Trenggalek," ungkapnya, Senin malam (6/4).

Menurutnya, pasien Covid-19 tersebut sebelumnya tercatat di Tulungagung dan merupakan pasien ke-175 di Provinsi Jawa Timur. "Jadi pasien 01 Trenggalek bukan merupakan kasus baru, melainkan perpindahan pencatatan dari kasus yang sebelumnya tercatat di Tulungagung," terangnya.

Arifin mengungkapkan, pasien tersebut saat ini dalam keadaan sehat, sehingga sesuai protokoler kesehatan cukup melakukan isolasi mandiri di rumah. Sedangkan di rumah, pasien tersebut bersama dengan keluarga satu istri satu anak yang kemungkinan besar adalah subyek yang memiliki kontak erat.

"Maka daripada itu pemerintah mengambil langkah antara lain, satu, menerapkan isolasi di rumah bagi pasien 01 berikut keluarganya. Yang kedua, menetapkan kawasan disiplin physical distancing di lokasi sekitar titik isolasi. Yang ketiga, melakukan pressing terhadap kontak erat dengan pasien 01," jelasnya.

"Kemudian yang keempat, menunjuk penghubung khusus guna memantau kesehatan dan kebutuhan sehari-hari pasien 01 dan keluarga. Yang kelima, melakukan disinfeksi berkala di sekitar kawasan physical distancing," tuturnya.

"Selanjutnya, daripada itu kami mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan tidak panik, serta memberikan dukungan dan doa agar pasien 01 Trenggalek segera dinyatakan negatif dan sembuh. Serta mengimbau masyarakat agar memakai masker ketika keluar rumah dan melanjutkan menjalankan pola hidup bersih dan sehat," pesannya.

"Sebagai penutup, kepada seluruh masyarakat, menghadapi situasi seperti ini mari kita saling berbagi pesan pesan moral positif dan bijak dalam menggunakan media sosial," pungkasnya. (man/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News