Ketua Fraksi Demokrat DPRD Gresik Tuding Pendataan BLT COVID-19 oleh Kades Tak Tepat Sasaran

Ketua Fraksi Demokrat DPRD Gresik Tuding Pendataan BLT COVID-19 oleh Kades Tak Tepat Sasaran Eddy Santoso, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Gresik.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPRD terus menyorot pendataan calon penerima manfaat bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD), maupun bantuan langsung tunai program jaring pengaman sosial (BLT JPS) dampak pandemi virus Corona (COVID-19).

Ketua Fraksi Demokrat DPRD , Eddy Santoso, menuding pendataan bantuan yang dilakukan oleh kepala desa maupun lurah, banyak yang tidak adil. "Sebab, masih banyak ditemukan warga yang patut menerima tak didaftar. Sebaliknya, warga yang tak patut menerima dimasukkan daftar," ujarnya.

Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai

Eddy kemudian mengungkapkan sejumlah temuannya di wilayah perkotaan daerah pemilihan I ( dan Kebomas).

"Baik di maupun Kebomas, baik di Desa maupun Kelurahan, saya dapat laporan dan temuan bahwa pendataan penerima BLT dampak COVID-19 tak fair," kata Eddy kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (6/5).

Namun, Eddy enggan membeberkan data penerima bantuan yang dianggapnya tak tepat sasaran. "Data sudah saya pegang semua. Nanti, akan saya sampaikan ke instansi berwenang," jelas Ketua DPC Partai Demokrat ini.

Baca Juga: Pendukung Kotak Kosong di Gresik Soroti Rendahnya PAD 2024

Eddy juga mengungkapkan, bahwa pendataan yang tak tepat sasaran ini terjadi di banyak desa.

"Kades-kades masih mementingkan pembangunan program infrastruktur. Sedangkan anggaran untuk BLT DD dialokasikan sangat kecil Masak ada satu desa itu penerima BLT DD-nya cuma 20 orang, atau 25 orang. Persentasenya tak sebanding dengan DD yang diterima dengan jumlah ratusan juta. Ini kan tak fair," tegasnya.

"Saat ini keadaan darurat, tolong prioritaskan penanganan warga terdampak COVID-19," sambungnya.

Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean

"Kalau kades-kades benar-benar ingin membuktikan kepeduliannya terhadap masyarakatnya yang terdampak COVID-19, silakan dibuktikan dengan pengalokasian BLT DD untuk mereka," pungkasnya. (hud/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO