New Normal, 14 Destinasi Wisata di Trenggalek Resmi Dibuka untuk Pengunjung

New Normal, 14 Destinasi Wisata di Trenggalek Resmi Dibuka untuk Pengunjung Bupati Trenggalek, Moh. Nur Arifin saat membuka peresmian 14 Destinasi Wisata New Normal di Kawasan Wisata Putri Maron, Trenggalek (foto: HERMAN/ BANGSAONLINE)

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) secara resmi me-launching 14 tempat destinasi wisata di masa New Normal. Launching destinasi wisata tersebut disampaikan oleh Bupati , Moh. Nur Arifin di Kawasan Wisata Putri Maron di Desa Depok Kecamatan Bendungan, Kabupaten , Jumat (10/7/2020).

Dalam sambutannya, Bupati Arifin menegaskan saat ini Pemkab hanya membuka kembali 14 tempat wisata. 

Baca Juga: Ketua DPRD Trenggalek Sebut RAPBD 2025 Disahkan Jadi Perda

"Ketika sekarang launching, bukan berarti semua langsung dibuka. Jadi belum semua dibuka. Menurut laporan kepala dinas tadi, ada 14. Jadi membukanya ini sesuai kesiapan masyarakat dan pelaku jasa wisatanya," ujar Bupati Arifin.

Kendati telah resmi dibuka, 14 tempat wisata di Kabupaten tersebut hanya boleh dikunjungi oleh wisatawan lokal .

"Untuk luar kota , luar negeri, dan sebagainya, saya minta masing-masing pemangku jasa wisata ini punya platform online yang bisa dipesan secara online, sehingga bisa memastikan siapa yang datang, asalnya dari mana, dan bagaimana status kesehatannya," tegasnya.

Baca Juga: Ketua DPRD Trenggalek Sebut Anggaran Pembangunan Jalan 2025 Bertambah dari 80 Jadi 90 Miliar

Bupati Arifin mengharapkan, dengan adanya platform online di masing-masing tempat wisata tersebut, maka penerapan physical distancing dan protokol kesehatan bisa berjalan efektif.

Di akhir sambutannya, Bupati Arifin berpesan agar tidak sampai ada klaster penyebaran Covid-19 di tempat wisata. Ia mewanti-wanti agar pengelola wisata menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Saya benar-benar berharap jangan sampai tempat destinasi wisata menjadi klaster penyebaran baru," pungkasnya.

Baca Juga: Komisi III DPRD Trenggalek Bersama Dinas PKPLH dan PUPR Bahas RKA 2025

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten , Sunyoto menyampaikan bahwa agenda pembukaan launching destinasi wisata ini bertujuan untuk kembali menggairahkan ekonomi pada sektor pariwisata di Kabupaten .

Dia juga menyampaikan, rencana awal sebenarnya ada sebanyak 22 tempat wisata yang akan di-launching. Namun setelah dilakukan verifikasi yang melibatkan Gugus Tugas Covid-19 di tingkat desa maupun kecamatan, hanya ada 14 destinasi wisata yang siap dibuka.

"Dari 22 destinasi yang kita verifikasi kemarin, jumlah yang terverifikasi dan memenuhi persyaratan untuk segera dibuka ada 14 destinasi," paparnya.

Baca Juga: Pjs Bupati Trenggalek Tinjau Gudang Bulog

Sunyoto juga berharap ada pendampingan dari satgas tingkat desa dan kecamatan untuk terlibat secara proaktif ketika 14 wisata tersebut kembali beroperasi.

"Terkait pembukaan destinasi wisata ini, bisa bertambah jumlah tempat wisata yang bisa dikunjungi atau bahkan mungkin bisa pula berkurang nantinya. Tapi apabila ada destinasi yang nanti ke depan kita evaluasi protokol kesehatannya menurun, ini nanti perlu kita ingatkan kembali. Tapi kalau tetap belum bisa melaksanakan (protokol kesehatan secara ketat), mungkin juga akan ditutup kembali," tegasnya.

Berikut 14 destinasi wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan lokal, yakni Putri Maron, Wisata Tebing Linggo, Bukit Tunggangan, Kampung Toga, Desa Wisata Durensari, Pantai Mutiara, Hutan Mangrove, Gua Ngerit, Banyu Lumut, Pantai Prigi, Pantai Pasir Putih, Gua Lowo, Pantai Pelang, dan Hutan Kota . (man/zar)

Baca Juga: Pemkab Trenggalek Raih Predikat III Pelaporan Aksi HAM 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sakit Hati Gara-Gara Diselingkuhi Istri, Rumah ini Dihancurkan Suami':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO