Peserta upacara mengenakan APD Hazmat.
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Dengan mengenakan APD (alat pelindung diri), berupa baju hazmat lengkap, para dokter, perawat, staf, dan semua pegawai RSI Siti Hajar Sidoarjo berkumpul di halaman rumah sakit mengikuti Upacara, Senin (16/8) pagi.
Mereka menggelar upacara HUT Kemerdekaan RI ke-75 dengan mengenakan pakaian ala tenaga medis penanganan pasien covid-19. Dokter Hidayatullah, Dirut RSI Siti Hajar bertindak sebagai inspektur upacara.
Baca Juga: Peringati HUT RI ke-79, Dinas Pendidikan Jawa Timur Gelar Jalan Sehat
Semua mengenakan hazmat. Termasuk petugas pengibar bendera, pembaca UUD 1945, dan inspektur yang membaca teks proklamasi, juga mengenakan Hazmat dan APD lengkap dengan face shield.
Usai upacara, semua tenaga medis itu pun langsung menjalankan tugasnya masing-masing. Tetap mengenakan hazmat dan APD warna merah putih itu.
"Alhamdulillah, upacara berjalan lancar dan penuh khidmat," ujar dokter Hidayatullah usai kegiatan.
Baca Juga: Ribuan Peserta Hadiri Jalan Sehat HUT ke-10 BANGSAONLINE
Menurut Hidayatullah, inspirasi kegiatan ini adalah hari kemerdekaan dalam suasana pandemi. Dari situ, kemudian disepakati menggelar upacara tetap mengenakan hazmat dan APD lengkap.
"Hazmat ini pesan sendiri. Sudah sejak bulan lalu, sengaja memilih motif Merah-Putih menyesuaikan nuansa hari kemerdekaan," lanjutnya.
Baca Juga: Kenakan Pakaian Adat Sulsel, Menteri AHY Hadiri Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di IKN
Pihak rumah sakit memesan 2.000 hazmat motif merah putih itu. Petugas medis pun mulai mengenakan hazmat bermotif itu sejak awal Agustus lalu.
Jumlah hazmat diperkirakan bisa dipakai sampai akhir Agustus. Menyesuaikan tugas tenaga medis yang berada di rumah sakit milik Nahdlatul Ulama tersebut.
Dirut dan para petugas medis mengakui, tidak sampai dua jam menggelar upacara dengan memakai hazmat, panasnya luar biasa. "Gobyos," ujar beberapa peserta upacara.
Baca Juga: Gara-Gara Lomba Hias Tumpeng Kemerdekaan, Sejumlah Warga Cemengkalang Tak Bertegur Sapa
Hal itu juga menunjukkan beratnya tugas mereka. Dalam sehari biasanya bertugas satu shift selama 8 jam mengenakan baju tersebut dalam menangani pasien covid-19. Mereka garda terdepan penanganan virus ini.
Rumah sakit ini menjadi rujukan pasien Covid-19 Sidoarjo sejak pertengahan Maret lalu. Saat ini, terhitung masih ada 76 orang pasien covid-19 yang dirawat di RSI Siti Hajar.(cat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
