Muhammad Sarmuji, S.E., M.Si., (kaus hitam), Ketua DPD Partai Golkar Jatim. (foto: ist).
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pilkada di masa pandemi Covid-19 menjadi pertarungan berat dalam hal mengusung calon kepala daerah di 19 kabupaten/kota. Meski begitu, Partai Golkar tetap optimistis menyongsong pilkada. Partai berlambang Pohon Beringin ini menargetkan kemenangan di 13 kabupaten/kota.
Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Muhammad Sarmuji menjelaskan, perebutan Pilkada 9 Desember 2020 sangat berat. Meski begitu, Sarmuji optimis Golkar meraih 68 persen kemenangan untuk Pilkada Jatim 2020.
Menurutnya, kemenangan itu bisa diraih karena figur calon kepala daerah yang diusung punya karakter yang kuat. Ditambah kekuatan partai politik pendukung, pihaknya optimis target tercapai.
"Partai Golkar menargetkan kemenangan di 13 kabupaten/kota di Jatim," tegas Sarmudji, Jumat (2/10/2020).
Ditanya Pilwali Kota Surabaya, Sarmuji juga berharap kemenangan dari calon yang didukung Partai Golkar. Seperti diketahui, Partai Golkar bersama 7 parpol lainnya mengusung pasangan calon nomor urut 2, Machfud Arifin - Mujiaman Sukirno.
"Kami juga berharap kemenangan pilwali di Kota Surabaya," kata Anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI tersebut.
Sarmuji menegaskan, di 19 pilkada di Jawa Timur, banyak di antaranya adalah kader Partai Golkar yang ikut maju pilkada di Jatim. "Tentunya banyak di antaranya kader juga ikut maju pilkada," tandasnya.
Sarmuji mengungkapkan, di Pilkada 2020 ini, sejumlah kader Partai Golkar yang maju antara lain di Kabupaten Pacitan, Tuban, dan Kota Pasuruan.
Sedangkan kader naturalisasi yang ikut didukung Partai Golkar berasal dari mantan birokrat. Seperti Pilkada Kabupaten Lamongan, Gresik, Mojokerto, dan Blitar.
"Kami berharap suara di pilkada ini juga menjadi modal di pemilu ke depan," pungkas Ketua Umum Kauje itu. (mdr/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
