Syekh Ali Jaber Wafat, Gubernur Khofifah: Ulama Sangat Peduli Penyandang Disabilitas

Syekh Ali Jaber Wafat, Gubernur Khofifah: Ulama Sangat Peduli Penyandang Disabilitas Syekh Ali Jaber. foto: twitter

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa menyampaikan dukacita mendalam atas wafatnya Ulama Besar Indonesia, Syekh Ali Jaber, Kamis (14/1/2020).

"Atas nama masyarakat Jawa Timur, juga atas nama keluarga, saya menyampaikan turut berdukacita dan berbelasungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Syekh Ali Jaber," ungkap di Kota Surabaya.

Baca Juga: Khofifah: Tahun Baru Jadi Momentum Refleksi, Waspada Cuaca Ekstrem saat Liburan

"Mari kita semua doakan almarhum, semoga Allah SWT menempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya, mengampuni seluruh khilafnya, dan dilapangkan kuburnya. Semoga keluarga juga diberikan kesabaran, ketabahan dan keikhlasan. Aamiin," tambah .

Syekh Ali Jaber dikabarkan wafat di Rumah Sakit Yarsi Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada pukul 08.30 WIB, Kamis (14/1). Syekh Ali Jaber sebelumnya dirawat di rumah sakit karena terpapar Covid-19. Namun, saat wafat, almarhum dinyatakan telah berstatus negatif Covid-19.

Gubernur mengenang sosok Syekh Ali Jaber sebagai sosok ulama yang kharismatik, dermawan, dan sangat peduli dengan para penyandang disabilitas.

Baca Juga: Khofifah Raih Penghargaan dari Kementerian PPPA di Puncak Peringatan Hari Ibu 2024

"Saat saya menjadi Menteri Sosial, almarhum beberapa kali datang ke Salemba untuk berdiskusi tentang penyandang disabilitas, khususnya akses alqur'an digital bagi penyandang disabilitas netra," kenangnya.

"Almarhum tidak berhenti berikhtiar mengajak masyarakat untuk berinfak guna menyiapkan Al-Quran digital untuk para tuna netra. Sampai sebelum pandemi covid-19 , beliau juga keliling Jawa Timur, memberikan pencerahan dan pencerdasan yang selalu membawa kesejukan," tambah . (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO