Puji Klinik Vaksinasi Kota Mojokerto, Khofifah Usul Wartawan Masuk Vaksinasi Tahap Kedua

Puji Klinik Vaksinasi Kota Mojokerto, Khofifah Usul Wartawan Masuk Vaksinasi Tahap Kedua Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat meninjau pelaksanaan vaksinasi meninjau di RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Senin (1/2/2021). Foto: ist/ bangsaonline.com

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jatim Indar Parawansa terus memantau pelaksanaan asi Covid-19 di Jatim. Setelah Minggu (31/1) kemarin memantau pelaksanaannya di Gresik dan Sidoarjo, kali ini, Senin (1/2), Gubernur meninjau di RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo, .

Saat meninjau pelaksanaan asi, Gubernur Jatim Indar Parawansa memberikan apresiasi kepada RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo . Apresiasi itu disampaikan setelah Gubernur melihat bahwa RS tersebut telah menyediakan klinik asi. Menurut dia, klinik semacam ini baru kali ini ditemui di Jatim.

Baca Juga: Khofifah: Tahun Baru Jadi Momentum Refleksi, Waspada Cuaca Ekstrem saat Liburan

"Mungkin klinik asi di ini pertama yang ada di Indonesia. Dengan dibuatnya klinik asi memberi daya tarik tersendiri. Penamaannya sesuatu banget," jelasnya.

Keberadaan klinik asi, lanjut dia, bisa memberikan dorongan semangat bagi tim ator dan nakes. Sehingga bisa memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Selain itu, masyarakat yang akan di juga akan merasa nyaman, karena lokasi asi berbeda dengan tempat pelayanan kesehatan lainnya.

Baca Juga: Khofifah Raih Penghargaan dari Kementerian PPPA di Puncak Peringatan Hari Ibu 2024

Gubernur perempuan pertama di Jatim itu juga memuji pelaksanaan asi di karena pelaksanaan asinya dinilai paling cepat.

Vaksin Covid-19 di sendiri tiba pada 27 Januari dan tanggal 28 Januari langsung dimulai. Ditargetkan besok sudah selesai. Hal ini menjadi wujud bahwa menyiapkan segala sesuatu dengan baik.

Baca Juga: Hadiri Haul Ke-15 di Ciganjur, Khofifah Kenang Sosok Gus Dur Sebagai Pejuang Kemanusiaan

"Semakin cepat selesai asi, maka herd immunity semakin cepat terwujud. Dengan demikian bisa menjadi bagian penguatan kebangkitan ekonomi dan sektor lainnya," ujarnya.

Gubernur menambahkan, untuk tahap pertama asi diprioritaskan bagi tenaga kesehatan (nakes). Tahap kedua baru untuk sektor pelayanan publik.

"Saya mengusulkan agar () masuk tahap kedua karena berisiko juga dalam memberikan layanan kepada masyarakat dengan liputan dan hunting berita agar tersampaikan kepada masyarakat," imbuhnya.

Baca Juga: Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormatilah dan Berbaktilah Selagi Ada

Vaksinasi tahap pertama di Kota Mojokerto diawali dengan dipilihnya 12 penerima yang sudah terverifikasi. Pada tahap pertama asi Covid-19 ditargetkan ada 3.551 orang yang akan di. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Tidak Mau di Vaksin, Wanita ini Malah Minta Ditembak Polisi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO