TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Trenggalek Drs. Agus Setiyono menegaskan bahwa setelah Pasar Pon Trenggalek resmi dibuka, pengamen dan pengemis dilarang melakukan aktivitas di dalam sana.
"Jadi nanti setelah pasar pon ini diresmikan dan mulai dibuka untuk aktivitas perdagangan, maka pengamen dan pengemis dilarang masuk di dalam pasar," kata Agus ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin (8/2/2021).
Baca Juga: Ketua DPRD Trenggalek Sebut RAPBD 2025 Disahkan Jadi Perda
Selain itu, kata Agus, kawasan parkir hanya diperuntukkan untuk parkir kendaraan dan dilarang digunakan untuk aktivitas jual beli. Seluruh aktivitas jual beli harus berada di dalam Pasar Pon Trenggalek.
Adapun untuk pintu masuk kendaraan, baik roda dua dan empat berada di sebelah timur, dan untuk pintu keluar berada di sebelah selatan. Sementara untuk pengunjung yang berjalan kaki bisa melalui pintu yang telah disediakan. "Pintu gerbang ada di semua sisi, kecuali yang sebelah timur tidak ada," kata Agus.
Menurutnya, Pasar Pon Trenggalek ini tidak ada istilah bagian depan atau belakang, karena semua kawasan itu menjadi satu kesatuan dan memiliki akses yang sama.
Baca Juga: Ketua DPRD Trenggalek Sebut Anggaran Pembangunan Jalan 2025 Bertambah dari 80 Jadi 90 Miliar
Agus juga meminta seluruh pengunjung dan pedagang agar tidak masuk ke kawasan pasar pon dengan cara melintas melalui taman pembatas yang mengelilingi di seluruh kawasan pasar pon.
Meski tidak ada sanksi bagi mereka yang masuk ke kawasan pasar pon melalui taman pembatas, namun dirinya berharap adanya kesadaran masyarakat untuk turut serta menjaga keindahan dan kenyamanan pasar.
"Kalau sanksi sih tidak ada, tapi itu adalah kesadaran kita bersama. Itu perlu dimiliki kita bersama. Mari hal yang baik ini kita jaga," pintanya.
Baca Juga: Komisi III DPRD Trenggalek Bersama Dinas PKPLH dan PUPR Bahas RKA 2025
Dirinya berharap agar seluruh masyarakat merasa ikut memiliki pasar pon karena keberadaan pasar pon itu merupakan urat nadi perekonomian Kabupaten Trenggalek.
"Mari kita jaga kebersihannya, ketertibannya, keamanannya, keindahan kawasan itu menjadi tetap menarik. Karena mungkin setelah nanti pandemi berakhir, kawasan itu selain menjadi kawasan perdagangan bisa menjadi kawasan wisata baru di Trenggalek," tuturnya.
Perlu diketahui, Pasar Pon Trenggalek rencananya pada besok (Selasa, 9/2/2021) siang akan dibuka secara resmi oleh Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin. (man/zar)
Baca Juga: Pjs Bupati Trenggalek Tinjau Gudang Bulog
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News