TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin menyarankan agar Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah (KSPPS) Madani menerapkan platform digital di masa pandemi Covid-19 saat ini.
"Kalau Madani bercita-cita memiliki jaringan yang cukup besar, membuka cabang ataupun bekerja sama dengan koperasi lain, tentunya platform digital perlu didorong," kata Bupati Trenggalek di Acara Peresmian Gedung Pusat KSPPS Madani sekaligus RAT (Rapat Anggota Tahunan) yang digelar di Kecamatan Watulimo, Selasa (6/4/2021).
Baca Juga: Ketua DPRD Trenggalek Sebut RAPBD 2025 Disahkan Jadi Perda
Alasannya, kata dia, di masa pandemi seperti sekarang ini, digitalisasi koperasi, RAT (Rapat Anggota Tahunan) dapat dilakukan dengan cara e-RAT, sehingga tidak mengundang banyak orang dalam satu tempat.
Selain itu, Bupati Arifin juga menyampaikan apresiasi terhadap KSPPS Madani karena telah mampu menjadi role model koperasi syariah yang berpusat di Kabupaten Trenggalek.
Arifin mengungkapkan, dengan aset yang dimiliki oleh KSPPS mandiri saat ini, yakni lebih dari Rp50 miliar, mencerminkan adanya kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat.
Baca Juga: Ketua DPRD Trenggalek Sebut Anggaran Pembangunan Jalan 2025 Bertambah dari 80 Jadi 90 Miliar
Oleh karena itu, dia berharap agar KSPPS Madani Syariah untuk terus tumbuh serta mendukung program Pemerintah Kabupaten Trenggalek saat ini.
"Ketika pemerintah memiliki program lelang ikan online, harus bekerja sama dengan koperasi. Satu yang saya sebut di rapat, untuk di Watulimo sama Madani saja," ujarnya. (man/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News