Ke mana Alokasi Dana Pinjaman Daerah Rp 200 Miliar? Ini Penjelasan Sekda Trenggalek

Ke mana Alokasi Dana Pinjaman Daerah Rp 200 Miliar? Ini Penjelasan Sekda Trenggalek Ir. Joko Irianto, Sekda Trenggalek.

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Dalam dua pekan terakhir ini, puluhan warga yang mengatasnamakan diri Masyarakat Peduli Trenggalek mempertanyakan alokasi dana pinjaman daerah yang didapat dari Pemerintah Pusat melalui PT. SMI, sebesar Rp 200 miliar. Mereka bahkan sudah hearing dengan DPRD Trenggalek membahas dana pinjaman tersebut.

Menanggapi itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek Ir. Joko Irianto menegaskan bahwa dana pinjaman daerah sebesar kurang lebih Rp 200 miliar akan dialokasi untuk membangun rumah sakit di Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek.

"Kenapa kok rumah sakit? Jadi seperti kita ketahui bahwa Perpres 80 menetapkan kita itu dapat alokasi PSN (Proyek Strategis Nasional). Proyek Strategis Nasional itu meliputi pembangunan Jalan Selingkar Wilis, Jalur Lingkar Selatan, Dam Bagong, dan lain sebagainya," kata Joko ketika ditemui di kediamannya di Jalan Wakhid Hasyim Trenggalek, Sabtu (26/6).

Ia menjelaskan, dalam perencanaan pembangunan Jalur Lingkar Selatan, diharuskan ada sarana dan prasarana serta rumah sakit. "Nah akhirnya Pak Bupati merencanakan membangun rumah sakit," terangnya.

Menurut Joko, rumah sakit di kawasan Jalur Lingkar Selatan akan mendukung pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Trenggalek. Sebab, di kawasan tersebut terdapat pelabuhan perikanan dan pelayaran, serta kawasan pariwisata.

"Maka di situ ada kayak sentra ekonomi, apalagi pemerintah daerah merencanakan di situ sebagai kota maritim baru," urainya.

Klik Berita Selanjutnya

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO