Suasana virtual media briefing Indosat Ooredoo.
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Setelah sebelumnya di-launching di Solo, jaringan 5G rencananya bakal ada di 5 kota besar lainnya di Indonesia. Hal ini dikatakan SVP-Head of Region East Java & Bali Nusra Indosat Ooredoo, Soejanto Prasetyo.
Kelima kota besar tersebut salah satunya adalah Surabaya. Menurutnya, dalam waktu 3 bulan jaringan 5G di Surabaya sudah bisa terealisasi. "Tidak sampai akhir tahun mungkin. Tapi semuanya dilakukan secara bertahap. Tidak langsung, namun merata di seluruh wilayah nantinya," ucap Soejanto dalam Media Briefing, Selasa (10/8/21).
BACA JUGA:
- Kampanyekan Anti Hate Speech, Indosat Ooredoo Gelar Festival Film Pendek
- Rayakan Kemerdekaan ke-78 RI, Indosat Adakan Pesta Rakyat IM3 di Madiun
- Konser Collabonation Tour di Pamekasan Sukses Hibur Ribuan Masyarakat
- Klaim Miliki 3.400 BTS di Jawa, Smartfren Suguhkan Sinyal Kuat Selama Arus Mudik Lebaran
Menurutnya, peluncuran jaringan 5G tidak bisa langsung bersamaan karena menyesuaikan daerah masing-masing. Selain itu, juga menyesuaikan handset yang digunakan pelanggan, apakah sudah mendukung atau belum.
"Pokoknya nanti akan kita ratakan semua wilayah kota besar dan pulau-pulau di Indonesia akan kami tambah jaringan 5G dan tentunya nanti menyusul di daerah-daerah secara merata di seluruh Indonesia," terangnya.
Selain itu, Indosat juga menambah jaringan hingga 500 site baru di wilayah Regional East Java dan Bali Nusra (EJBN). “Penambahan ini sudah dilakukan sejak Juli kemarin dan terus berjalan hingga akhir tahun ini," jelasnya.
"Kami berharap pelanggan khususnya di wilayah Jawa Timur (Jatim), Bali, dan Nusa Tenggara, merasakan kecepatan teknologi komunikasi dalam berbagai aktivitas dari rumah selama pandemi ini,” imbuhnya.
Dari 500-an site baru, 400-an site baru di beberapa area wilayah Jatim dan 100-an site baru di wilayah Bali dan Nusa Tenggara. Area Jember, Tuban, dan Sidoarjo mendapatkan lebih banyak tambahan site baru untuk mendukung aktivitas masyarakat di sana yang semakin membutuhkan koneksi internet berkualitas.
"Di era ekonomi digital ini, koneksi internet yang lancar merupakan kebutuhan utama pelanggan, khususnya untuk bangkit kembali di masa pandemi. Kami berharap upaya perluasan jaringan dan peningkatan kapasitas layanan data yang kami lakukan dapat membantu pelanggan untuk #BisaBangkitBersama," pungkasnya. (diy/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
