Hari Cuci Tangan, Ketua TP PKK Kota Kediri Beri Edukasi Murid SD dan MTs Pentingnya Cuci Tangan

Hari Cuci Tangan, Ketua TP PKK Kota Kediri Beri Edukasi Murid SD dan MTs Pentingnya Cuci Tangan Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar saat mencuci tangan dengan sabun bersama salah satu siswa. (Foto: Ist.)

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Ketua TP Ferry Silviana Abu Bakar memberikan edukasi kepada murid SDN Banjaran Center, dan MTs Negeri 1 Kota Kediri. Edukasi yang disampaikan terkait dengan cuci tangan karena hari ini bertepatan dengan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, Jumat (15/10).

Saat ini cuci tangan menggunakan sabun merupakan salah satu kunci menghadapi Covid-19 bagi anak-anak SD. Mengingat anak SD mayoritas berusia 12 tahun ke bawah. Di mana pada usia tersebut belum boleh divaksin Covid-19.

Baca Juga: Sidak Pasar Jelang Nataru, DKPP Kota Kediri Pastikan Semua Produk Hewani Penuhi Standar ASUH

Tarian dan yel-yel cuci tangan mengawali peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia ini. Para murid dan guru bersama-sama mempraktikan 6 langkah cuci tangan yang benar di depan Ketua TP . Selanjutnya dilakukan pemukulan gong dan cuci tangan bersama.

Istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar ini menuturkan perilaku cuci tangan memakai sabun merupakan bagian program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Perilaku tersebut dapat diterapkan di mana pun salah satunya di sekolah.

Sejak pandemi Covid-19, fasilitas cuci tangan juga banyak tersedia di tiap sudut sekolah. Karena memang cuci tangan menjadi suatu kampanye yang tak terpisahkan dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Upacara Peringatan Hari Bela Negara ke-76, Sekdakot Kediri Bacakan Pidato Presiden Prabowo

Bunda Fey, sapaan Ferry Silviana, mengungkapkan bahwa tangan merupakan sumber penyebaran kuman dan penyakit ke dalam tubuh manusia. Banyak kuman yang dapat membuat orang sakit jika tidak mencuci tangan dengan bersih menggunakan sabun dan air mengalir. Itulah mengapa cuci tangan menjadi sangat penting.

"Apalagi pembelajaran tatap muka juga sudah mulai berlaku, sehingga cuci tangan merupakan suatu keharusan sebelum masuk ke dalam sekolah. Pandemi membawa salah satu dampak baik, yaitu anak-anak menjadi terbiasa untuk cuci tangan,” ujarnya, Jumat (15/10).

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto, Dinas Kesehatan Kota Kediri, kepala sekolah, guru dan murid SD Negeri Banjaran Center, serta kepala sekolah, guru dan murid MTs Negeri 1 Kediri.

Baca Juga: Pemkot Kediri Apresiasi Wajib Pajak yang Tertib dan Taat

Selain dilaksanakan di SD Banjaran Center dan MTs Negeri 1 Kediri, peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia serentak dilaksanakan di sekolah-sekolah lain di Kota Kediri. (uji/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO