Kapolres Pasuruan AKBP Jauhari (tengah) didampingi KH Abdul Halim Djasim dan salah satu Ulama Bani Semendi.
KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kapolres Pasuruan Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari menggelar silaturahmi bersama para Ulama Bani Semendi di Ponpes Roudlotun Nur Salim (RNS), Podokaton, Bayeman, Gondangwetan, Pasuruan, Kamis (25/11/21).
Tujuan silaturrahim itu di samping memperkenalkan diri sebagai kapolres baru, juga membangun komunikasi bersama Ulama Bani Semendi, umumnya ulama yang ada di wilayah Polres Pasuruan Kota.
BACA JUGA:
- Ini Pesan Gus Ipul saat Acara Halal Bihalal bersama Jajaran ASN Pemkot Pasuruan
- Musrenbang RPJPD Kota Pasuruan, Gus Ipul Harap Jadi Sumbangsih Menuju Indonesia Emas 2045
- Serahkan Santunan ke Keluarga Petugas TPS yang Gugur, Mas Adi: Mereka Pahlawan Demokrasi
- Ghibah Politik Ramadhan: Menyoal PBNU tentang Politik Dinasti dan Misi Gus Dur
"Tujuan kami pertama silaturahmi. Kedua, ingin menjalin komunikasi bersama ulama terkait Kamtibmas," kata kapolres.
Selain membahas keamanan dan ketertiban masyarakat, dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan siap bersinergi dengan para ulama agar wilayah Pasuruan bebas dari paham radikalisme. Sebab, ideologi tersebut yang membikin perpecahan persatuan antar suku, ras, agama, dan golongan.
Jauhari menegaskan dirinya siap bersinergi dengan para ulama untuk terus komunikasi agar semua persoalan bisa diselesaikan bersama.
Ketua Penasihat Keluarga Besar Bani Semendi, KH Abdul Halim Djasim menyarankan kepada Jauhari untuk tidak henti-hentinya berkomunikasi dengan ulama Pasuruan.
"Kami harap Polres Pasuruan terus menjalin silaturahmi dengan para ulama untuk memberantas paham radikalisme," terang Kiai Lim, sapaan akrab Pengasuh Ponpes RNS ini. (afa/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
