Satu Jenazah PMI yang Tenggelam di Perairan Malaysia Asal Lumajang Diserahkan ke Keluarga

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Salah satu jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKI korban kapal tenggelam di Perairan Johor, Malaysia, dari Desa Kaliboto Kidul, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, tiba di Bandara Juanda, Sidoarjo, Rabu (5/1).

Ketika mendarat, jenazah Sri Mindari (41) diterima Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, dan Kepala Unit Pelaksana Teknis Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (UPT BP2MI) Surabaya, Happy Mei Ardeni, di Terminal Kargo T1 Angkasa Pura, Juanda.

“Kami turut prihatin dan berdukacita atas musibah yang dialami Ibu Sri Mindari. Semoga amal baiknya diterima Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran,” kata Kusumo.

Jenazah TKI itu dibawa pulang ke rumahnya di Dusun Persil Ranu Pakis, Desa Kaliboto Kidul, Jatiroto, Lumajang, dengan pengawalan polisi. Isak tangis keluarga dan tetangga langsung menyambutnya saat tiba di rumah duka.

Setelah penyerahan jenazah kepada keluarga, langsung dilakukan shalat jenazah dan pemakaman yang lokasinya tidak jauh dari rumah duka. Kapolresta Sidoarjo turut mengikuti rangkaian shalat hingga ikut pemakaman Sri Mindari yang meninggalkan dua orang anak.

Sementara itu, Kepala UPT BP2MI Surabaya, Happy Mei Ardeni, mengatakan bahwa kehadiran pihaknya bersama Polri, baik mulai penerimaan jenazah di bandara hingga sampai prosesi pemakaman merupakan bukti kehadiran negara kepada para TKI.

Sri merupakan salah satu dari 21 TKI yang menjadi korban meninggal dunia akibat kapal tenggelam di Perairan Johor pada 15 Desember 2021 lalu. Rumah duka juga didatangi oleh Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati Masdar; dan Wakapolres Lumajang, Kompol Kristiyan B Martino. (cat/mar)