Keluarga dan Lingkungan Punya Peran Strategis Atasi Masalah Gangster
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: M. Didi Rosadi
Senin, 05 Desember 2022 14:35 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Fenomena maraknya gangster di Surabaya sudah dalam taraf mengkhawatirkan. Bahkan ada istilah Surabaya darurat gangster. Sebab, mereka tidak sekedar berkumpul dan konvoi sepeda motor. Tapi melakukan aksi anarkisme dengan melukai dan merusak.
Anggota DPRD Jatim dari dapil Surabaya, Lilik Hendarwati, mengaku prihatin dengan fenomena gangster belakangan ini yang sangat meresahkan, bahkan menurutnya warga dihantui ketakutan dengan keberadaan gangster. Ia mengungkapkan mahasiswa ITS yang kost dekat jalan, banyak yang pindah kost karena takut gangster akan menyatroni tempat mereka tinggal.
BACA JUGA:
Unit Lantas Polsek Sukolio Amankan Jambret Tas
Pesta Narkoba di JW Club Surabaya, Oknum PNS dan Karyawan Ditangkap Polda Jatim
3 Penjambretan Terjadi di Jalan Kebonsari Surabaya
Perampok Satroni Toko Kue di Surabaya
"Keberadaan gangster menjadi momok yang menakutkan. Tentu ini menjadi tidak menyenangkan bagi para pemilik tempat kost di dekat jalan. Begitu pun para pemilik warung dan warga maupun mahasiswa yang malam hingga dini hari masih beraktifitas di luar," kata istri Dosen ITS itu, Senin (5/12/2022).
Anggota Fraksi PKS DPRD Jatim ini menilai keluarga punya peran strategis dalam menanggulangi masalah gangster. Dari pengamatannya, para anggota gangster itu mayoritas masih tergolong anak-anak dan masih berstatus pelajar.
Lilik berharap orangtua perlu memberi perhatian lebih kepada anak-anaknya. Hanya masalahnya, saat ini dengan kebutuhan ekonomi yang berat membuat tulang punggung keluarga tidak hanya ayah, tapi ibu pun juga turut menguatkan tulang punggung itu.
Simak berita selengkapnya ...