KPK Dikabarkan Geledah Rumah Politikus di Bangkalan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

KPK Dikabarkan Geledah Rumah Politikus di Bangkalan

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ahmad Fauzi
Rabu, 10 Juli 2024 01:17 WIB

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Komisi Pemberantasan Korupsi () dikabarkan melakukan penggeledahan rumah seorang politikus di Bangkalan. Informasi yang dihimpun, penggeledahan berlangsung selama 10 jam, Selasa (9/7/2024).

Ada dua titik lokasi yang menjadi sasaran penggeledahan oleh . Pertama sebuah rumah di Kecamatan Kota Bangkalan berlangsung selama 6 jam, sejak siang hingga petang.

Sedangkan titik kedua adalah rumah di kecamatan daerah utara, yang dilakukan petang hingga malam sekira pukul 21.00 WIB.

Sumber BANGSAONLINE.com menyebutkan, selama penggeledahan petugas didampingi oleh orang dekat sang politikus dan dikawal oleh Polres Bangkalan.

Namun, tidak mendapati politikus yang diincar, karena yang bersangkutan tidak sedang berada di rumahnya.

Kabar penggeledahan itu santer di kalangan awak media. Wartawan BANGSAONLINE.com sempat melakukan pengecekan di salah satu rumah politikus tersebut pada pukul 20.10 WIB, namun tidak tampak ada aktivitas melakukan penggeledahan.

Namun, sejumlah awak media sudah terlihat standby memantau kondisi rumah politikus tersebut.

Kasatintelkam Polres Bangkalan, Iptu Anang Widiarto, belum menjawab saat dikonfirmasi terkait keberadaan atau penggeledahan yang dilakukan Bangkalan.

Sementara salah satu kapolsek di Bangkalan Utara mengaku tidak tahu jika ada penggeledahan yang dilakukan di Bangkalan.

"Tidak tahu saya, Mas. Tak cek nanti, tapi kanit intel saya lagi naik haji," ungkapnya kepada wartawan BANGSAONLINE.com

Komisioner , Nurul Ghufron, dan Jubir , Ali Fikri, hingga berita ini ditulis juga belum merespons saat dikonfirmasi terkait penggeledahan di Bangkalan.

Sedangkan akun @Mathur yang diduga milik Mathur Husyairi, Anggota DPRD Jawa Timur dari PBB sempat menulis status di medsos Facebook: "Indrapura kèneng lèndhuh" (Indrapura lagi ada gempa, red). (uzi/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video