Tinjau 2 UPT Disperindag Jatim, Adhy Karyono Pastikan Layanan Prima bagi Masyarakat | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Tinjau 2 UPT Disperindag Jatim, Adhy Karyono Pastikan Layanan Prima bagi Masyarakat

Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Kamis, 11 Juli 2024 21:16 WIB

Pj Gubernur Jatim saat meninjau UPT milik Disperindag provinsi.

Selain itu, Adhy juga menyampaikan bahwa untuk bisa memberikan layanan kepada masyarakat yang lebih luas, pihaknya akan segera menyesuaikan peraturan gubernur yang mengaturnya. Pasalnya, saat ini Pergub yang digunakan hanya mengatur untuk memberikan layanan kepada masyarakat di wilayah Jawa Timur saja.

"Karena Pergubnya itu masih untuk Jawa Timur, kami akan buka untuk bisa melayani nasional. Karena kebutuhan wilayah timur belum ada lab seperti ini, dan itu sangat potensial permintaannya," tuturnya.

Selanjutnya, ketika di UPT Industri Logam dan Perekayasaan Sidoarjo, ia langsung mengecek berbagai mesin-mesin penghasil suku cadang, dan berbincang dengan beberapa pegawai. Usai meninjau, Adhy menyatakan bakal diupayakan penyediaan bahan baku yang akan menunjang proses produksi, sehingga hal ini akan memberikan keuntungan untuk membeli mesin yang lebih canggih.

“Saya harap tidak hanya jasa yang ditawarkan, tapi juga nantinya mampu bekerja sama dengan perusahaan yang lebih besar. Kalau bisa memproduksi kenapa tidak, nanti uangnya masuk ke pembiayaan lainnya,” ucapnya.

UPT Industri Logam dan Perekayasaan Sidoarjo ini melaksanakan tugas dalam pelayanan teknis, pembinaan, alih teknologi, perekayasaan, pengembangan desain, menyediakan sarana usaha industri, ketatausahaan dan pelayanan masyarakat. Di sela-sela kunjungannya, Pj Gubernur Jatim juga berbincang langsung dengan peserta pelatihan operator mesin perkakas industri yang dididik selama satu tahun.

“Saya berterima kasih kepada adik-adik karena sudah mendaftar di UPT ini, yang mana orientasinya upayakan untuk belajar dan praktek dengan baik, ambil peluang sebanyak mungkin. Kami ingin UPT ini menjadi lebih profesional, sehingga kontribusinya lebih luas," katanya.

"Hal ini tentunya didorong oleh industri manufaktur yang semakin besar di Jawa Timur, dimana sekarang sudah mencapai 31 persen. Ini menunjukkan industri manufaktur Jatim maju,” pungkasnya. (dev/mar)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video