Gara-gara Perkelahian Anak, Warga Tanggulangin Sidoarjo Dibacok Tetangganya Hingga Nyaris Putus

Editor: Arief Rahardjo
Wartawan: Catur Andy Erlambang
Selasa, 30 Juli 2024 19:26 WIB

Warga setempat saat menunjukkan lokasi kejadian pembacokan di Desa Ganggang Panjang, Tanggulangin, Sidoarjo.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Warga Desa Ganggang Panjang, Tanggulangin, Sidoarjo dihebohkan seorang pria bernama Eko mengalami luka bacok menggunakan pedang oleh tetangganya, Senin (29/7/2024).

Dari informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa itu diduga ditengarai anak dari terduga pelaku dan anak korban bertengkar. Dari kejadian itu, pelaku membacok tangan korban hingga nyaris putus.

"Benar, tadi sekitar pukul 18.15 ada rame-rame di dekat masjid," ujar warga setempat Mansur (50).

Menurut dia, dari informasi warga lain, pembacokan tersebut, membuat korban mengalami luka parah. Untungnya, kejadian itu, diketahui oleh warga, dan korban segera mendapat pertolongan.

Lebih lanjut, Mansur menceritakan, kejadian itu bermula dari anak dari pelaku dan korban bertengkar di sekitar rumah pelaku. Setelah bertengkar, anak korban melaporkan kejadian itu ke ayahnya.

Seketika, Eko yang saat itu baru pulang dari bekerja dan mengetahui anaknya terluka, Ayahnya langsung ke rumah terduga pelaku untuk meminta penjelasan.

"Sempat terjadi adu mulut antara keduanya, padahal mereka tetangga. Lalu terduga pelaku mengambil pedang dari dalam rumah," ungkapnya.

Usai mengambil pedang, tak disangka pelaku nekat membacok tangan kiri korban hingga nyaris putus. Warga yang mengetahui kejadian itu, langsung melerai dan memberikan pertolongan.

Warga lainnya, Syaiful mengatakan, usai membacok korban, pelaku langsung melarikan diri. Sementara, Eko dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Pusdik Bhayangkara Porong untuk mendapatkan perawatan.

"Tadinya di RS Bhayangkara Porong. Tapi kata tetangga tidak diterima dan dirujuk ke RSUD RT Notopuro Sidoarjo. Ini saya mau menjenguk ke sana," ujarnya.

"Kena tangan sebelah kiri, kemungkinan menangkis sabetan. Korban merupakan tetangga saya, kalau anaknya masih SD. Saya baru tahu kejadiannya setelah pulang kerja," paparnya.

Diketahui, ternyata terduga pelaku merupakan residivis dan baru beberapa bulan bebas dari tahanan atas kasus narkoba.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanggulangin, Ipda Abdul Haris mengatakan, setelah mendapatkan informasi dari warga, pihaknya langsung menuju ke TKP.

"Sedang kami lakukan pengejaran," tuturnya.

Secara terpisah, Kepala IGD RSUD RT Notopuro, dr. Ivan Setyawan membenarkan adanya korban yang terluka akibat bacokan di Tanggulangin yang dirawat di RSUD RT Notopuro.

"Pasien dua orang, anak dan bapak. Anak mengalami luka memar di leher dan bapak luka bacok di tangan kiri. Kesadaran korban masih membaik," ujarnya.

Rencana korban yang terkena luka bacok akan dilakukan operasi. Sementara, untuk anak dari korban menjalani rawat jalan. (cat/rif)

1 2 Tampilkan Semua