Warga Karang Rejo Surabaya Curi Motor Anggota Reskrim, Dibui | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Warga Karang Rejo Surabaya Curi Motor Anggota Reskrim, Dibui

Kamis, 28 Januari 2016 21:39 WIB

Tersangka curanmor bersama barang bukti. foto: ekoyono/ BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sindo Perdana (32), warga Jl. Karang Rejo, Surabaya, pelaku curanmor berhasil ditangkap anggota Satreskrim Polsek Jambangan Surabaya. Sindo ditangkap bersama ditemukan barang bukti motor Yamaha Vixion warna merah Nopol L-AG-4929-RAP milik korban Moch Johan Arifin tinggal di Jl. Kebonsari Tengah Surabaya.

Modus operandi yang dilakukan oleh tersangka yakni berkeliling (Hunting) pada malam hari berboncengan bersama rekannya sambil mencari sasaran motor yang sedang parkir di depan rumah di sekitar Jalan Kebonsari Tengah surabaya.

Sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, pada 1 Desember 2015 lalu, saat itu, tersangka melihat sasaran motor Yamaha Vixion warna merah Nopol AG 4929 RAP milik korban yang parkir di depan rumah tanpa dikunci setir.

Tersangka pun langsung beraksi dengan membawa kabur motor tersebut. Korban pun terkejut melihat motor yang diparkir depan rumah hilang seketika pada pagi hari saat hendak mau berangkat tugas kerja.

Kapolsek Jambangan Surabaya Kompol Danny Yulianto SH mengatakan, tertangkapnya tersangka pelaku curanmor ini berkat adanya laporan yang melihat motor yang hilang sebulan lalu berada di sebuah bengkel servis.

”Setelah informasi laporan keberadaan motor tersebut, kami langsung meluncur ke sebuah bengkel motor untuk dilakukan pengecekan,” katanya, Kamis (28/01/2016)

Pada saat dilakukan pengecekan motor di sebuah bengkel, ternyata benar motor tersebut milik korban yang hilang dicuri oleh pelaku curanmor. “Saat itu langsung kami amankan motornya dan lakukan pengembangan berhasil mengamankan juga tersangkanya, namun rekannya belum bisa kami tangkap (DPO),” Jelas Kompol Danny.

Di hadapan polisi pelaku curanmor yang kini menjadi tersangka mengaku, bahwa dirinya mencuri karena tidak punya uang. “Waktu itu motor di depan rumah kebetulan tidak dikunci setir, lalu saya ambil dan tak bawa dengan cara mendorong motor sambil berjalan,” aku Sindo Perdana, karyawan buruh pabrik ini. (eko/rev)

 

 Tag:   maling surabaya

Berita Terkait

Bangsaonline Video