Tolak Pendirian Pabrik, Wali Kota Batu: Supaya Wisata dan Pertanian Berkembang
Sabtu, 30 Januari 2016 00:15 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko menolak pendirian pabrik di wilayah Batu. Alasannya, hal tersebut sebagai wujud menjaga kealamian pengembangan wisata serta dunia pertanian.
Ia mengungkapkan, sejak delapan tahun ketika dirinya pertama kali menjabat sebagai wali kota, banyak investor yang mau membangun pabrik. "Rata-rata perusahaan besar dari Surabaya dan Jakarta yang sangat berminat membangun dan mendirikan pabrik di Batu," jelasnya.
BACA JUGA:
Bangun Pedestrian Rp14 Miliar, Pemkot Batu Percantik Kawasan Jalan Protokol di Pusat Kota
Pemkot Batu Launching Penggunaan KKPD
Tinjau Program Bedah Rumah di Kota Batu, Pj. Gubernur Adhy: Bantu Kurangi Angka Kemiskinan
Dukung Percepatan Transformasi Digital, Google Cloud Perkenalkan Produk dan Layanan AI di Kota Batu
"Saya tolak semua, supaya wilayah Batu berkembang alami dalam sisi wisata dan pertanian," terang pria yang biasa disapa ER ini di Block Office, Jumat (29/1).
Lanjut ER, dirinya tidak ingin kehilangan lahan pertanian yang cukup luas dan pemandangan indah gunung Arjuno dan Panderman, serta suasana sejuk akibat pendirian pabrik. "Keputusan itu bisa dirasakan manfaatnya, serta usaha pertanian masih terjaga," jelasnya.