Asik Mancing, Bocah di Bojonegoro Tenggelam di Embung Desa Pohawates
Rabu, 24 Februari 2016 21:12 WIB
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Naas menimpa Fahri Ramadani, bocah 6 tahun asal Desa Pohawates, Kecamatan Kepohbaru, Bojonegoro. Sebab, sore tadi dia ditemukan tewas di sebuh embung atau danau yang tak jak jauh dari rumahnya, Rabu (24/2/16).
Ceritanya, sekitar pukul 12.00 WIB korban diketahui sedang mancing di embung tersebut. Namun korban apes, malaikat maut ternyata telah "menarik" nyawa korban yang sedang mancing itu.
BACA JUGA:
Peletakan Batu Pertama Masjid Darussalam Trucuk Bojonegoro, Khofifah Bahas soal Perdamaian Gaza
Berangkatkan Jalan Sehat Hari Koperasi di Bojonegoro, Khofifah: Penggerak Ekonomi Kerakyatan
Baru Sebulan Musim Kemarau, Satu Desa di Bojonegoro Sudah Terdampak Kekeringan
Ratusan Jemaah MCA Bojonegoro Gelar Salat Iduladha dan Sembelih Hewan Kurban Hari ini
Karuan saja orang tuanya khawatir mencari keberadaan korban karena korban belum juga pulang meski sudah sore. Orang tuanya mencari anaknya ke beberapa tempat, tetapi nihil.
"Terakhir orang tuanya mencari di embung itu, ternyata anaknya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ujar salah petugas BPBD Bojonegoro, Sukirno.
Korban ditemukan dalam keadaan mengapung di tepi danau sekira pukul 14.16 WIB sore tadi. Sontak orang tua korban yang mengetahui anaknya dalam keadaan meninggal dunia langsung menangis histeris. Warga yang mendengar pun langsung berlarian ke lokasi dan mengangkat jasad korban.