Walikota Mojokerto akan Copot SKPD yang Tidak Punya Program Kerja | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Walikota Mojokerto akan Copot SKPD yang Tidak Punya Program Kerja

Editor: Revol
Wartawan: Rochmad Aris
Minggu, 15 Maret 2015 19:11 WIB

Walikota saat menyampaikan sambutannya dalam pembukaan MUSREMBANG RKPD di Pendopo Graha Praja Wijaya. foto: Rochmad Aris/BangsaOnline.com

Dalam paparan RKPD Kota Mojokerto tahun 2016, Walikota menyampaikan 7 program prioritas yang masing-masing dijabarkan pada tian-tiap SKPD. Yaitu; peningkatan kualitas birokrasi dan pelayan publik, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan ekonomi rakyat, peningkatan kualitas hidup dan peran perempuan dalam pembangunan. Selanjutnya yaitu pembangunan infrastruktur perkotaan dan penataan ruang, peningkatan kapasitas atas hukum keagamaan stabilitas partisipasi politik dan kenyamanan lingkungan dan penguatan / peningkatan kapasitas kedaulatan pangan.

Sedangkan untuk sasaran prioritas pembangunan daerah tahun 2016, pertama yaitu meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Kedua, menyediakan produk jasa dan layanan yang maju dan berdaya saing tinggi. Ketiga, menyediakan infrastruktur dan sarana prasarana yang baik dan memadai. Dan yang keempat menciptakan lingkungan yang aman, nyaman dan tentram. Walikota juga menuturkan bahwa Dinas Pemuda, Olah Raga, Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) sebagai dinas baru, agar dapat membuat inovasi-inovasi kegiatan.

Walikota mengharapkan, sebagai pejabat harus punya niat yang tulus untuk membangun wilayah kerja masing-masing. “Jangan sampai tidak fokus dengan wilayah kerjanya. Saya tidak akan mentolerir lagi, jabatan tersebut akan segera berakhir,” ancamnya.

Dirinya pun meminta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mempunyai program kerja unggulan dan dapat melaksanakannya, serta mendukung program unggulan Pemkot dan harus berkoordinasi.

Menurutnya, sekarang ini bukan waktunya lagi bagi para pejabat berhandai handai atau santai-santai sehingga lalai terhadap wilayah kerja sendiri. Dia menilai, saat ini waktunya bagi para pejabat dan PNS untuk bekerja keras untuk melayani masyarakat. “Untuk itu, SKPD selaku stake holder dalam menjalani tugas supaya sungguh-sungguh dan serius. Konsen dan fokus dalam menjalankan tugas,” tegasnya.

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video