KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Jumat (18/2), melakukan pertemuan di Balai Kota Kediri.
Pertemuan pemimpin dua wilayah bertetangga tersebut terlihat sangat gayeng dan akrab. Kedua pemimpin muda itu kadang berbincang serius, kadang juga berkelakar, layaknya dua sahabat yang lagi melepas kangen.
BACA JUGA:
- Benarkah Bung Karno Lahir Di Jombang? Sosok ini Berani Bersumpah soal Kelahiran Sang Proklamator
- Wujudkan Zero Stunting, Pemkot Kediri Gelar Pertemuan dengan Ratusan TPK
- Bappeda Kota Kediri Gelar Lomba Penelitian Pembangunan 2024
- Diduga Tewas Dianiaya Orang Tuanya, Makam Bocah di Kediri Dibongkar Polisi
"Bukan Kediri Kota atau Kediri Kabupaten Mas Bup, tapi kita sekarang sudah harus berbicara terus Kediri Raya, Kediri Raya, Kediri Raya! Pokoknya hidup Kediri Raya!," begitu semangat Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar saat berbincang dengan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana di Balai Kota Kediri.
Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri itu pun mengangguk tanda setuju dengan apa yang disampaikan Mas Abu, sapaan akrab Wali Kota Kediri.
"Saya sepakat dengan Mas Abu, kita itu antara kota dan kabupaten sudah borderless, tidak ada batas. Apalagi Kediri sebentar lagi ada bandara, ini harus kita siapkan bersama," timpal Dhito.
"Saya pengen kelak kalau orang ke Kediri itu seperti dengan orang ke Yogya, pulang bawa oleh-oleh bakpia. Nah, ini yang harus dikonsep bersama antara kota dan kabupaten," tambah Dhito.
Klik Berita Selanjutnya