Hadapi Ramadan, Petrokimia Gresik Gelar Bazar UMKM dan Jual 4 Ribu Sembako Murah

Hadapi Ramadan, Petrokimia Gresik Gelar Bazar UMKM dan Jual 4 Ribu Sembako Murah

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Menghadapi datangnya bulan suci Ramadan 1444H tahun 2023, menggelar bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan di Stadion Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur, Kamis (2/3/2023) kemarin.

Kegiatan ini dihadiri Staf Khusus (Stafsus) III Menteri BUMN, Arya Sinulingga, dan Wabup Gresik, Aminatun Habibah. Arya Sinulingga berharap, bisa memberikan manfaat lebih besar untuk masyarakat.

"Kita harus bisa memberikan manfaat, termasuk pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan. Kaitannya dengan pemberdayaan, silakan berkolaborasi dengan PNM. nanti memberikan pelatihan, sementara PNM memberikan modal, sehingga pelatihan yang sudah diperoleh sebelumnya, dilanjutkan dengan usaha akan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat," ucap Arya.

"Berapa pun kebutuhan permodalan dari masyarakat Gresik kami akan siap bantu, untuk kesejahteraan dan mengurangi tingkat pengangguran," imbuhnya.

Direktur Utama , Dwi Satriyo Annurogo menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan sinergi dengan Kementerian BUMN. Perusahaan melalui kegiatan ini juga ingin memberikan solusi bagi masyarakat dalam menghadapi kenaikan harga pada beberapa bahan baku, khususnya menjelang Ramadan seperti sekarang.

"Ramadan kurang tiga pekan lagi. Jelang bulan puasa seperti sekarang ini akan dibarengi kenaikan harga sembako di berbagai daerah. Kami ingin memberikan alternatif harga jual yang lebih terjangkau untuk beras dan bahan-bahan pokok kebutuhan lainnya," ucap Dwi Satriyo.

Ia menyebutkan, total ada 4.000 paket sembako yang disiapkan. Rinciannya, 3.500 paket untuk masyarakat sekitar perusahaan dan 500 selebihnya untuk pengunjung dari binaan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).

Sembako murah yang disiapkan di antaranya, berisi beras sebanyak 5 kilogram, minyak goreng 1 liter, dan gula pasir 1 kilogram. Harga jual untuk satu paket sembako tersebut hanya Rp 55.000,-

Dalam kegiatan ini, kata Dwi Satriyo, juga memfasilitasi 50 UMKM binaan yang berasal dari Kabupaten Gresik. dalam menjalankan usahanya tidak hanya menghasilkan produk berkualitas untuk memajukan pertanian di Indonesia, melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), perusahaan juga mendorong kesejahteraan masyarakat dengan pendampingan UMKM.

"Sudah menjadi tradisi, masyarakat Gresik akan banyak berbelanja untuk persiapan Ramadan. Peluang inilah yang kita hadirkan untuk para pelaku UMKM binaan," katanya.

Ia menambahkan, kegiatan ini selaras dengan arahan Menteri BUMN RI, Erick Thohir untuk memfokuskan anggaran TJSL pada bidang lingkungan, pendampingan UMKM dan bidang pendidikan.

Seperti diketahui, dalam pendampingan UMKM, memiliki program bernama Mitra Kebanggaan (Mangga) dan telah membantu ratusan UMKM yang tersebar di berbagai daerah.

" ini sekaligus menjadi salah satu program pendampingan dari perusahaan untuk sarana promosi dan penjualan. Melalui kegiatan ini produk mereka dapat dikenal dan memudahkan dalam membangun jaringan usaha," terangnya.

Dwi Satriyo menambahkan jika " dan " ini merupakan wujud kepedulian perusahaan dan Kementerian BUMN untuk memberikan manfaat bagi masyarakat dan pelaku usaha. Karena melalui dukungan masyarakat dan stakeholder lainnya, lancar dalam menjalankan operasional untuk menjaga ketahanan pangan nasional.

"Kami ingin pertumbuhan perusahaan juga dirasakan oleh masyarakat. Kami berkomitmen akan semakin banyak lagi menebarkan manfaat," tutupnya.

Sementara itu, wabup mengapresiasi peranan karena banyak memberikan kontribusi bagi masyarakat Gresik selama ini.

"Kegiatan sembako murah, pameran UMKM seperti pada saat HUT Petrokimia, bantuan kesehatan dan pendidikan sering dijalankan , dan saat ini kembali digelar atas inisiasi Kementerian BUMN," ucapnya.

Dia mengajak masyarakat Gresik untuk memberikan dukungan bagi perusahaan, sehingga operasionalnya dalam dalam memajukan pertanian di Indonesia dapat berjalan lancar.

"Semakin maju , maka manfaat yang dapat masyarakat rasakan bisa semakin besar lagi. Sehingga kegiatan seperti ini dapat sering digelar," katanya.

Salah satu peserta yang mendapatkan sembako murah, Indahsah asal Tlogopojok mengaku bersyukur. Karena paket sembako yang diterima jauh di bawah harga pasar.

"Semoga kegiatan ini sering dilakukan , apalagi pada saat Ramadan dan menjelang Lebaran nanti," ujar Indahsah. (hud/ns)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO