Serahkan Tugas ke Syahrul, Ketua PPP Gresik Tawarkan Putra Kiai Masbuhin Faqih sebagai Bacawabup

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPC PPP Gresik, Khoirul Huda, menyerahkan surat tugas dari DPP kepada bakal Calon Bupati (Bacabup) Gresik, M Syahrul Munir, untuk Pilkada Gresik 2024, di kantor DPC setempat, Rabu (17/7/2024).

Usai menyerahkan surat tugas, Huda, begitu panggilan akrabnya, juga menawarkan Gus Ainun Naim, putra Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Mambaus Sholihin, KH Masbuhin Faqih, sebagai bakal calon wakil bupati (bacawabup).

"Mengingat Mas Syahrul belum memiliki calon wakil, saya mengusulkan Gus Ainun Naim, putra KH Masbuhin Faqih. Namun saya belum menyampaikan hal ini ke Gus Ainun," ucap Huda.

Menurutnya, Gus Ainun dapat meningkatkan elektabilitas Syahrul Munir karena merupakan putra kiai besar yang memiliki ribuan santri dan alumni santri.

Selain itu, Gus Ainun uga merupakan menantu dari Pengasuh Ponpes Langitan Tuban, KH Ubaidillah Faqih.

"Saya kira jika pasangan Syahrul-Gus Ainun terwujud dan terbukti bisa maju pada Pilkada Gresik 2024 akan dahsyat," tutur Ketua Bapemperda DPRD Gresik ini.

Namun, Huda mengatakan sejauh ini personal pihaknya belum berkomunikasi langsung dengan Gus Ainun.

"Baru sebatas hasil penggodokan yang dilakukan pengurus DPC PPP Gresik," kata dia.

Namun, dengan adanya respons positif dari Syahrul Munir, pihaknya akan segera menyampaikan wacana tersebut kepada Gus Ainun.

"Kalau mendapatkan izin, nanti akan kami godok bersama dengan partai koalisi terkait keputusan akhirnya," terangnya.

Namun, untuk sementara Huda menegaskan bahwa dukungan dari DPP kepada Syahrul Munir sudah final.

"Alhamdulillah, surat tugasnya sudah turun dari DPP dan memastikan mendukung Mas Syahrul Munir untuk Pilkada Gresik 2024," katanya.

Ia bercerita, bahwa awal mula komunikasi antara PPP dan PKB sudah lama terjadi. Saat itu, Sekretaris DPC PKB Gresik Imron Rosyadi sempat bertanya terkait penjaringan bacakada oleh PPP Gresik.

"Saya bilang ke Mas Imron, PPP buka pendaftaran. Alhamdulillah, Mas dr. Alif dan Mas Syahrul Munir datang untuk mendaftar. Dan, di detik akhir Pak Bupati Incumbent (Fandi Akhmad Yani) juga mendaftar, tapi tidak datang sendiri dan diwakili timnya," ungkapnya.

Dalam prosesnya, tambah Huda, DPP PPP juga telah memanggil dua bacabup. Yakni, dr Asluchul Alif dan Syahrul Munir.

"Untuk Pak Bupati Incumbent tidak dipanggil. Alasannya kenapa saya juga tidak tahu. Itu keputusan DPP," bebernya.

Setelah melalui berbagai pertimbangan, akhirnya DPP resmi mengeluarkan surat tugas kepada Bacabup Gresik Syahrul Munir.

"Sebenarnya mau langsung diberikan SK rekomendasi. Tapi, karena Mas Syahrul belum menentukan calon wakilnya, sementara dikeluarkan surat tugas sebagai bentuk komitmen," pungkasnya.

Sementara itu, Syahrul Munir mengaku sangat membuka lebar usulan dan masukan PPP Gresik soal bakal calon wakil bupati yang akan mendampinginya.

"Apalagi Gus Ainun Naim yang merupakan tokoh besar. Kalau beliau berkenan itu merupakan kehormatan besar bagi saya," katanya.

Ia menjelaskan, sampai saat ini pihaknya memang belum memastikan siapa bakal cawabup yang menjadi pendampingnya pada Pilkada Gresik 2024.

"Banyak yang sudah memberikan masukan. Mulai Pak Triputro Utomo, ada Mbak Amelia Firnanda Anwar, dan sekarang ada Gus Ainun Naim," ungkapnya.

Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan pertemuan bersama seluruh partai koalisi. Salah satunya membahas siapa wakil yang akan dipilih.

"Karena tagline kami bareng-bareng, saya tidak akan memutuskan sendiri. Semuanya akan kami putuskan bersama dan pastinya tujuan utamanya untuk menjadikan Gresik lebih baik," tuturnya.

Syahrul pun mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih atas dukungan yang diberikan PPP.

"Dukungan dari PPP menambah motivasi saya untuk running pada pilkada 2024," jelasnya.

Selanjutnya, kata Syahrul, pihaknya akan melakukan konsolidasi bersama dengan jajaran pengurus DPC PPP Gresik.

"Salah satunya untuk menyempurnakan Visi Gresik Mentas (menuju tuntas) karena yang asalnya ada 8 program dalam perjalanan banyak yang mengusulkan untuk penyempurnaan," bebernya.

Syahrul menambahkan, dengan mengusung tagline bareng-bareng membangun Gresik, semua kebijakan politik akan didiskusikan bersama seluruh partai koalisi.

"Saya tidak akan jalan sendiri, semua akan diputuskan bersama. Kami harap teman-teman PPP bisa memberikan banyak masukan untuk Gresik lebih baik lagi," pungkasnya. (hud/rev)