Ketua Desk Pilkada DPC Partai Demokrat Jombang, Imam Hanafi (baju biru) menyerahkan formulir pendaftaran bacabup-bacawabup kepada Jakfar Sodiq, sekretaris DPC PPP Jombang yang mewakili Mundjidah Wahab, Rabu (16/8/2017). foto: ROMZA/ BANGSAONLINE
JOMBANG, BANGSAONLINE.com – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat secara resmi membuka pendaftaran Bakal Calon Bupati (Bacbup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacabup) mulai Rabu (16/8/2017) kemarin. Pada hari pertama itu, Mundjidah Wahab (wakil bupati Jombang sekarang) melalui Sekretaris DPC PPP Jombang, Jakfar Shodiq mengambil formulir pendaftaran.
Bu Mun -panggilan akrab Mundjidah Wahab- mengambil formulir untuk mendaftar sebagai Bacabup Jombang 2018 melalui partai demokrat. “Ini kita mengambil formulir mewakili Bu Mundjidah Wahab untuk running di Pilkada 2018. Dengan pengalaman beliau (Bu Mun) di birokrasi, beliau akan maju di posisi Jombang satu (Cabup),” kata Jakfar kepada awak media usai mengambil formulir di kantor DPC Partai Demokrat.
Politisi PPP Jombang ini menjelaskan, Bu Mun mendaftar di Partai Demokrat karena tidak ada satu pun partai politik yang bisa mengusung calon sendiri. Dengan demikian, semua parpol harus berkoalisi untuk mendapatkan tiket mengucung cabup-cawabup. “Karena kita harus membangun koalisi dengan partai manapun untuk membangun Jombang kdepan. Kita mendaftar di democrat juga untuk itu,” jelasnya.
Menurut Jakfar, hingga seakarang Bu Mun yang juga Ketua DPC PPP Jombang itu sudah mendaftar ke empat partai politik yang membuka penjaringan Bacabup-Bacawabup. “Ada empat (parpol). Yakni di PPP sendiri, sekarang di Demokrat, tadi pagi di NasDem, dan beberapa hari lalu di Partai Hanura,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Jombang, Syarif Hidayatullah mengapresiasi kepada Bu Mun yang sudah mendaftar melalui partainya. “Kami mengapresiasi, terimakasih kepada beliau (Bu Mun) yang sudah mendaftar di Demokrat,” ucapnya.
Pria yang akrab disapa Gus Sentot ini juga meyakini Bu Mun akan tetap maju melalui Partai Demokrat. “Saya yakin, insyaallah Bu Mundjidah akan tetap melalui partai Demokrat. Karena partai demokrat yang sampai saat ini mulai berbenah sudah siap untuk memenangkan dan bisa dipercaya,” tandasnya.
Gus Sentot mengungkapkan, setidaknya ada sekitar 5 orang yang sudah berkomunikasi untuk mendaftar melalui partainya. Kelimanya yaitu Mundjidah Wahab, Abdul Khodir, Kombes Syafiin (Gus Syaf), Ahmad Rifa’I (pengacara), dan Sumrambah.
“Jadi, pendaftaran ini kita buka untuk kader internal maupun di luar kader demokrat. Lima orang ini sudah komunikasi dengan kita, dalam waktu dekat semuanya akan mengambil formulir,” pungkasnya.
Adapun mekanisme penjaringan di Partai Demokrat, hasil penjaringan dilakukan di Kabupaten/Kota akan disampaikan kepada DPD Jatim. Selanjutnya, DPW Jatim akan mengirimkan hasilnya ke DPP partai Demokrat.
“Formulir yang sudah diambil oleh pendaftar, nanti harus dikembalikan ke kami. Selanjutnya, pendaftar akan memaparkan visi dan misi kepada kami. Setelah tuntas proses di DPC Demokrat Jombang, kami akan kirimkan hasilnya ke DPD Jatim, yang selanjutnya disampaikan ke DPP Demokrat. Rekomendasi untuk siapa yang akan kita usung, sesuai mekanisme partai, itu menunggu dari DPP,” ungkap Imam Hanafi, Ketua Desk Pilkada DPC Demokrat Jombang.
Hadir dalam pembukaan pendaftaran itu, Kuswanto, Sekretaris Desk Pilkada Partai Demokrat Jatim, pengurus DPC Demokrat Jombang serta Dua pengurus DPC PPP Jombang, Jakfar Sodiq dan Khoirul Hasyim.
Untuk diketahui, Partai Demokrat memiliki 6 kursi di DPRD Kabupaten Jombang. dengan demikian, partai berlambang merci ini butuh berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung cabup-cawabup. Hal ini juga sama bagi seluruh partai politik di Kabupaten Jombang. (rom)
