SUMENEP, BANGSAONLINE.om - Kesadaran masyarakat Kabupaten Sumenep menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 seperti halnya memakai masker yang baik dan benar masih rendah.
Hal itu terbukti saat Kepala Staf Korem 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Inf Handoko Nurseta bersama Forkopimda Kabupaten Sumenep, melakukan penegakan disiplin prokes bagi pengendara kendaraan di depan Masjid Jamik dan Pasar Anom Baru. Masih ditemukan warga tidak bermasker.
BACA JUGA:
- dr. Erlyati Beber Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Ginjal Kronis
- Tingkatkan Pengunjung, Fauzi Sajikan Seni Budaya dan Musik Milenial di Pasar Bangkal
- Sukseskan Pencegahan Perkawinan Anak, RAD PPA Sumenep Kerja Keras Lakukan Monitoring
- Terus Pantau Pembangunan Monumen Tugu Keris, Bupati Sumenep: Punya Nilai Penting
Menurut Kolonel Inf Handoko Nurseta, masyarakat belum sepenuhnya menyadari pentingnya mematuhi protokol kesehatan saat melakukan aktivitas sehari-hari. Padahal wabah Covid-19 ini sangat serius, yang membutuhkan penanganan secara bersama-sama antara elemen pemerintah dan masyarakat.
“Kebanyakan dari masyarakat Sumenep masih rendah mematuhi protokol kesehatan semisal bermasker. Berdasarkan hasil pantauan di lapangan, baik pengendara maupun pedagang dan pembeli di pasar tidak memakai masker,” kata Kolonel Inf Handoko di sela-sela kunjungannya ke Pasar Anom Baru, Rabu (03/02/21).
Ironisnya, masyarakat sebenarnya membawa masker, hanya saja tidak dipakai. Mereka hanya bermasker saat ada operasi penegakan disiplin, baik warga yang beraktivitas di pasar maupun pengguna jalan umum.
Oleh sebab itu, pihaknya bersama pihak terkait melaksanakan operasi penegakan disiplin protokol kesehatan setiap hari, baik di tempat umum seperti jalan umum maupun pasar dan tempat lainnya.