Peringati Peristiwa Kudatuli, DPC PDIP Kabupaten Kediri Gelar Tahlilan
Editor: Rohman
Wartawan: Muji Harjita
Rabu, 27 Juli 2022 12:31 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Setiap tanggal 27 Juli, kader PDI Perjuangan (PDIP) di seluruh Indonesia selalu memperingati peristiwa yang sering disebut peristiwa Kudatuli (akronim dari kerusuhan dua puluh tujuh Juli) atau peristiwa Sabtu kelabu, karena kejadian tersebut terjadi pada hari Sabtu.
Yaitu sebuah peristiwa pengambilalihan secara paksa kantor DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDI) di Jalan Diponegoro 58 Jakarta Pusat yang saat itu dikuasai pendukung Megawati Soekarnoputri.
BACA JUGA:
Gara-Gara Tumpahkan Air, Orang Tua di Kediri Tega Aniaya Anaknya Hingga Tewas
Kedua Orang Tua Balita yang Tewas Terkubur di Kediri Akhirnya Ditetapkan Sebagai Tersangka
Kasus Pembunuhan Bayi di Ngasem Kediri, Orang Tua Korban Sempat Sesali Perbuatannya
Benarkah Bung Karno Lahir di Jombang? Sosok ini Berani Bersumpah soal Kelahiran Sang Proklamator
Waktu itu, massa pendukung Soerjadi (Ketua Umum versi Kongres PDI di Medan) serta dibantu oleh aparat dari kepolisian dan TNI, menyerbu kantor PDI tersebut dan membakarnya.
Guna mengenang dan memperingati peristiwa 27 Juli 1996 atau sering disebut sebagai Peristiwa Kudatuli (kerusuhan dua puluh tujuh Juli), jajaran DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri menggelar acara tahlilan dan doa bersama di di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri, Rabu (26/7/2022) malam.