Sepeda Kayu Unik Berusia 2 Tahun dari Tulungagung ini Ditawar Kolektor Rp20 Juta
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Feri Wahyudi
Senin, 05 Desember 2022 15:54 WIB
TULUNGAGUNG, BANGSAONLINE.com - Sepeda kayu unik milik Sunaryo, warga Desa Bono, Kecamatan Boyolangu, Tulungagung, ditawar kolektor barang antik senilai Rp20 juta. Namun, ia tak rela menjualnya.
Meski barang miliknya ditawar dengan harga tinggi, Sunaryo sama sekali tak tertarik untuk menjualnya. Sebab, ia menjadikan sepeda kayu miliknya sebagai kendaraan sehari-hari dan menjadi koleksi.
BACA JUGA:
Polres Tulungagung Tangkap Komplotan Pengedar Narkoba
Terlibat Peredaran Narkoba, Oknum Anggota Polisi di Tulungagung Diberhentikan dari Jabatannya
Warga Tanggulturus Tulungagung Tangkap Buaya Muara di Sawah
Puting Beliung Terjang Desa Waung Tulungagung, 13 Atap Rumah Warga Rusak
"Sudah ditawar oleh kolektor hingga Rp20 juta. Namun, sepeda itu memang dibuat bukan untuk dijual," ujarnya saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Senin (5/12/2022).
Dia khawatir apabila terlanjur dijual dengan harga sekian, pembeli merasa tidak puas dan malah kecewa. Oleh karena itulah, Sunaryo tidak ingin menjual sepeda kayu unik miliknya yang dirancang sejak 2020 sembari membuat pesanan lain.
"Takut jika sudah terlanjur dijual dengan harga tinggi, namun pembelinya tidak merasa puas atau malah kecewa," tuturnya.