SMPN 5 Kota Mojokerto Deklarasikan Gerakan Tolak Perundungan 'Roots Day' | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

SMPN 5 Kota Mojokerto Deklarasikan Gerakan Tolak Perundungan 'Roots Day'

Editor: Novandryo W S
Wartawan: Yudi Eko Purnomo
Senin, 06 Mei 2024 15:26 WIB

Cegah Bullying, Ruby Hartoyo memimpin deklarasi anti perundungan di SMPN 5 Kota Mojokerto

40 siswa dari OSIS, PIK-R dan Agen Perubahan sebagai duta anti-. Para agen perubahan tersebut berasal dari siswa kelas 7,8 dan 9.

Demi pemantapan gerakan ini, para siswa mendapatkan pelajaran Projek Profil Pelajar Pancasila. 

Kurikulum ini mengangkat tema bullying. Ditunjang dengan program Jaksa Masuk Sekolah.

Jika terjadi kasus maka pihak sekolah akan mengadakan mitigasi. 

"Mitigasi sekecil apapun laporan kita tindak lanjuti," tegasnya.

Kasek Nono menjelaskan bahaya . Antara lain sekolah menjadi tidak kondusif, karena anak jadi tidak nyaman, orang bisa terseret ke masalah hukum oleh karena perilaku anak. 

Berikutnya, adalah kenyamanan sekolah sendiri. Sementara itu, Kepala Dikbud , Ruby Hartoyo kepada wartawan mengungkapkan , sebagai upaya dalam memerangi di lingkungan sekolah.

Menurutnya, menjadi upaya mencegah tindakan bullying di kalangan siswa.

"Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang , mempromosikan penghormatan terhadap sesama, dan mengajarkan nilai-nilai keadilan dan sikap saling mendukung pada peserta didik," terangnya.

Untuk itu, pihaknya terus secara proaktif melakukan pembinaan kepada mereka, termasuk pembinaan khusus pada rangkaian kegiatan

"Kami berharap, lewat , semangat tekad dan komitmen warga sekolah semakin bersatu untuk mencegah dan meniadakan bullying," pungkasnya. (yep/van)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video