Pesan Pj Wali Kota Kediri Buka Bimtek OSS Lanjutan untuk Usaha Apotek
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Muji Harjita
Senin, 22 Juli 2024 15:22 WIB
"Seiring dengan semakin dimudahkannya layanan perizinan, lanjutnya, peserta bimtek akan mendapatkan materi yang sangat penting. Yakni, perhitungan rencana modal dan kapasitas, perubahan data teknis OSS, pembatalan, pencabutan dan penutupan usaha, serta pengawasan OSS RBA," paparnya.
"Ikuti materi ini dengan tuntas dan tanyakan apabila ada yang tidak paham atau menemui kendala. Mari kita samakan persepsi guna mewujudkan satu data yang tertib dan sesuai aturan. Sehingga kepatuhan perizinan usaha dan realisasi investasi di Kota Kediri semakin meningkat," tuturnya menambahkan.
Zanariah menyebut, pihak apotek yang bergerak di bidang farmasi turut menjadi filter penjualan obat-obatan yang berpotensi menimbulkan risiko beberapa penyakit, seperti beberapa waktu lalu ditemukan kasus obat sirup yang telah terkontaminasi zat toksik, dan berimbas pada terjadinya gagal ginjal akut.
"Di sini ada pihak BPOM mari kita kuatkan kolaborasi untuk memperketat pengawasan produksi dan distribusi obat. Sehingga kasus serupa tidak terjadi lagi," pungkasnya.
Bimtek juga dihadiri Kepala DPMPTSP Kota Kediri, Edi Darmasto; Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri; Fajri Mubasysyir; perwakilan BPOM, Joni Iddris; Ketua Pengurus IAI Kota Kediri, Vidi Setiawan, dan tamu undangan lainnya. (uji/mar)