KPUD dan Panwaskab Lamongan Dilaporkan ke DKPP | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

KPUD dan Panwaskab Lamongan Dilaporkan ke DKPP

Senin, 31 Agustus 2015 17:58 WIB

M. Sholeh didampingi Koordinator RDL, Isnandar saat menunjukkan bukti pelaporan. (haris/BANGSAONLINE)

Menariknya, dari jumlah tersebut, rata-rata mereka sama sekali tidak merasa memberi dukungan termasuk menyerahkan KTP. "Bahkan ada tanda-tangan dukungannya yang dipalsukan," imbuh Isnandar.

Mendapati hal itu, RDL mencoba untuk melakukan klarifikasi ke KPUD Lamongan, namun hasilnya tidak ada, demikian pula saat melaporkan temuannya ke Panwaskab.  "Tetapi baik Panwaskab maupun KPUD diibaratkan setali tiga uang," ujarnya.

Sebelumnya, sejumlah warga dan LSM melakukan aksi nglurug ke kantor KPUD dan Panwaskab Lamongan guna melaporkan adanya dugaan pemalsuan dukungan yang dilakukan paslon perseorangan dalam Pilkada 2015.

Karena tidak direspon oleh Panwaskab, Isnandar kemudian memilih melaporkan kasus pilkada ini ke DKPP.  "Tergantung DKPP nantinya, kapan memanggil pihak-pihak terkait. Hanya saja RDL telah menyiapkan sejumlah saksi yang diperlukan termasuk saksi ahli seperti Ahli tata negara Prof. Rafli Harun dan I Gusti Putu Arte mantan ketua KPU," tandasnya. (ais/rvl)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video