Realisasi Serapan Anggaran Cukup Tinggi, Pencairan DAU Banyuwangi Sesuai Jadwal | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Realisasi Serapan Anggaran Cukup Tinggi, Pencairan DAU Banyuwangi Sesuai Jadwal

Selasa, 30 Agustus 2016 22:51 WIB

"Ada penyerapan tenaga kerja, ada duit yang berputar. Begitu juga program lain seperti pemberian beasiswa, bantuan alat ke UMKM, atau fasilitasi sanggar-sanggar seni, berarti ada uang yang dibelanjakam untuk berputar di warga. Ini sederhana, tapi konkrit," tandasnya.

Anas mengungkapkan, dalam kondisi ekonomi yang penuh tantangan seperti saat ini, belanja pemerintah menempati posisi yang strategis untuk menggerakkan perekonomian melalui berbagai program pembangunan.

”Tentu kami akan seoptimal mungkin mendorong belanja pemerintah daerah untuk tetap mendorong gerak ekonomi masyarakat di tengah kondisi seperti saat ini di mana sektor swasta cenderung wait and see untuk mencermati perkembangan perekonomian. Saat ini beberapa pekerjaan besar sedang dilelang, dan ada yang sudah berjalan, termasuk pembangunan infrastruktur jalan yang kami lakukan secara bertahap,” terang Anas.

Dia optimistis tetap bisa menjaga level pertumbuhan ekonomi di kisaran 6,2% pada tahun ini dengan terus mendorong belanja pemerintah yang tepat sasaran serta menyinergikan peran masyarakat dan dunia usaha. Tahun 2015 lalu, pertumbuhan ekonomi Banyuwangi sebesar 6,01%, masih di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 4,79% dan Jatim sebesar 5,49%.

"Sektor pariwisata yang berkembang juga menjadi pilar penjaga gerak perekonomian di Kabupaten Banyuwangi karena sektor tersebut relatif lebih kebal guncangan. Kunjungan wisatawan dan penyelenggaraan event dalam rangkaian Banyuwangi Festival bakal langsung berdampak ke perputaran ekonomi masyarakat," tambahnya.

Hingga akhir tahun, lanjut Anas, masih ada beberapa festival yang bisa menjadi pengungkit sektor wisata, seperti Festival Gandrung Sewu, Banyuwangi Batik Festival, dan Banyuwangi Ethno Carnival. Misalnya event batik yang langsung berdampak ke perajin dan UMKM batik.

Apalagi, juga ada rencana penambahan frekuensi terbang ke Bandara Blimbingsari Banyuwangi dari maskapai Wings Air pada akhir Oktober, sehingga bakal ada empat penerbangan dalam sehari yang bisa menambah jumlah kunjungan ke daerah yang terletak di ujung timur Pulau Jawa ini.

Selain itu, papar Anas, hingga akhir tahun ada beberapa momen libur dan cuti bersama yang biasanya menjadi puncak kunjungan wisatawan. Pada pertengahan dan akhir Desember ada cuti bersama. Geliat wisata, belanja pemerintah, dan investasi dunia usaha berpadu mendorong perekonomian. (bwi1/dur)

 

 Tag:   pemkab banyuwangi

Berita Terkait

Bangsaonline Video