Jadi Ketua Tim Sukses Ahok, Nusron Tolak Mundur dari BNP2TKI
Senin, 05 September 2016 23:42 WIB
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Meski sejumlah kalangan mendesak agar Nusron Wahid mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), lantaran terlibat sebagai ketua tim sukses pemenangan Ahok di Pilkada DKI 2017, namun Nusron bersikukuh tidak akan mundur.
Sementara sejumlah pihak menilai, dengan keterlibatan Nusron Wahid dalam Pilgub DKI 2017, kinerja mengurusi persoalan TKI akan terganggu.
BACA JUGA:
Sandiaga Uno Beri Sinyal Gabung Prabowo-Gibran, Nusron: Semua Indah pada Waktunya
Dominasi PKB-Cak Imin Hilang, Wajah PBNU Diwarnai PDIP, Golkar, PPP dan Pejabat Kemenag
Soal Abu Janda, Mantan Ketum Ansor: Semoga NU Dijauhkan dari Penumpang Merusak dari Dalam
Tafsir An-Nahl 99-100: Zaman Edan, Ketua PBNU jadi Ketua Tim Sukses Non Muslim
Namun, Nusron mengatakan, keterlibatannya di Pilkada DKI jakarta tak perlu dipermasalahkan lantaran sebagai proses politik yang biasa terjadi. Apalagi, kata dia, meski resmi ditunjuk sebagai ketua timses Ahok, tapi hal itu bukan alasan kuat untuk meninggalkan jabatannya sebagai pejabat negara.
"Ya, nanti saya akan cuti kalau semua proses Pilkada DKI sudah mulai dan resmi. Gampang kan," kata Nusron, Jakarta, Senin (5/9).
Nusron menegaskan, belum ada pasangan calon gubernur dan wakilnya yang resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum. Oleh sebab itu bukan alasan kuat untuk meninggalkan jabatannya sebagai Kepala BNP2TKI walaupun dirinya saat ini juga menjabat ketua pemenangan Ahok di Pilgub DKI.