Implementasi DBHCHT Dishutbun Jombang 'Sarat Pungli' | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Implementasi DBHCHT Dishutbun Jombang 'Sarat Pungli'

Editor: dio
Wartawan: romza
Sabtu, 01 Oktober 2016 12:15 WIB

Kepala Dishutbun Jombang Ilham Hero membantah adanya pungli dalam implementasi DBHCHT. Foto : dok.bangsaonline

Sementara itu, Kepala Dishutbun Kabupaten Jombang, Ilham Hero membantah tudingan pungli yang dialamatkan kepada instansinya itu. Pihaknya mengaku selama ini tak pernah meminta ataupun mengintruksikan Poktan membayar sejumlah uang untuk bisa menerima bantuan.

"Tidak ada yang namanya pungutan. Selama ini pengawalan kita menggunakan PPL sampai ke bawah kok," kelitnya.

Ia memastikan, bantuan pupuk NPK dan KNO3 maupun alat pertanian yang bersumber dari anggaran DBHCHT itu semua gratis, tanpa ada pungutan apapun. Pihaknya berjanji akan menindak tegas bilamana dugaan pungli itu benar adanya. "Kita akan telusuri dan langsung kita sanksi kalau ada ada petugas yang melakukan itu (pungli)," tandasnya. 

Seperti diketahui, tahun 2016 ini, Dishutbun menerima alokasi DBHCHT Rp 7,054 milyar. Dari dana itu, Rp 4,2 miliar itu digunakan untuk pengadaan pupuk khusus tembakau sebesar Rp 2,6 miliar. Sisanya untuk pengadaan handtractor rotary sebanyak 11 unit, hand sprayer 90 unit, serta pompa air dan selang sebanyak 48 unit.

Anggaran lainnya yakni Rp 1,9 miliar dialokasikan untuk penanganan panen dan paska panen bahan baku. Penguatan kelembagaan kelompok petani tembakau dalam bentuk kegiatan sekolah lapang (SL) sebesar Rp 451 juta dan sebesar Rp 1,2 miliar untuk pembinaan kemampuan dan keterampilan kerja bidang perkebunan bagi masyarakat.

Sementara itu, pada Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) tahun 2016 ini, Dishutbun kembali mendapatkan guyuran dana segar yang bersumber dari DBHCHT. Nominalnya pun mencapai Rp 1,5 miliar. Sehingga, tahun 2016 ini anggaran DBHCHT yang dialokasikan ke Dishutbun menjadi Rp 8,6 miliar. (rom/dio)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video