Pemkot Beri Apresiasi untuk Para “Pahlawan Literasi” di Surabaya
Minggu, 18 Desember 2016 18:20 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Buku adalah jendela dunia. Dengan membaca buku, wawasan akan bertambah. Bahkan, membaca buku atau membaca apa saja, ternyata tidak hanya bisa menambah wawasan, tetapi juga mampu mendorong kreativitas. Sebab, membaca akan melatih anak untuk berimajinasi dan berpikir kreatif.
Itulah poin penting dari pesan yang disampaikan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini ketika acara Awarding Surabaya Akseliterasi 2016 yang digelar di halaman Taman Surya, Minggu (18/12). Ikut hadir dalam acara tersebut, Kepala Badan Kearsipan dan Perpustakaan Kota Surabaya, Arini Pakistyaningsih. Serta, beberapa kepala SKPD, camat dan juga masyarakat Kota Pahlawan.
BACA JUGA:
Pemkot Surabaya Raih UHC Award 2024, Anggarkan Rp500 Miliar per Tahun untuk Warga Berobat Gratis
Anak Anggota DPRD Surabaya Jadi Korban Jambret di Galaxy Mall
Kampung Madani di Krembangan, Wujud Semangat Gotong Royong Masyarakat
Eri Cahyadi Terbitkan SE Larangan Judi Online di Lingkungan Pemkot Surabaya
“Jangan meremehkan manfaat membaca. Dengan budaya membaca, kita akan menjadi bangsa yang kreatif karena terbiasa mengimajinasikan dan memprediksi apa yang kita baca. Ini yang penting. Sebab, kita harus membangun sumber daya manusia yang bisa survive dalam persaingan global,” tegas wali kota.
Wali Kota peraih penghargaan Ideal Mother dari Universitas Kairo ini menyebut, membaca sangat berbeda dengan melihat tampilan visual yang gambar, suara, warna dan penampakan setting tempatnya, sudah terlihat nyata. Ketika membaca, anak akan membayangkan sendiri semua yang dibacanya semisal rupa tokohnya dengan segala wataknya, setting tempat hingga ceritanya.
Kreativitas yang bersumber dari membaca tersebut, sambung wali kota, akan sangat penting bagi tumbuh kembang anak hingga mereka dewasa. Bahkan, ketika kelak mereka menjadi pemimpin. Mereka akan terbiasa berpikir kreatif untuk memajukan kota/daerah yang dipimpinnya.
“Saya pun kalau tidak rajin membaca sejak kecil, tentunya akan sulit untuk bisa memiliki kreativitas,” sambung wali kota yang hingga kini rajin membeli dan membaca buku.