Masjid Rahmat, Jujugan Jemaah Gemar Tarawih Keliling | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Masjid Rahmat, Jujugan Jemaah Gemar Tarawih Keliling

Editor: rosihan c anwar
Wartawan: nisa
Kamis, 03 Juli 2014 23:01 WIB

?Masjid Rahmat Surabaya kini dilengkapi pintu gerbang yang tampak megah. Foto diambil Selasa (1/7). foto : nisa/BANGSAONLINE

Makam Mbah Karimah tidak pernah sepi didatangi peziarah. Mulai sekedar mampir salat, membaca ayat suci Al-Quran, kemudian istirahat bahkan bermalam setelah sebelumnya melakukan ziarah. Tak jarang mereka datang kembali membawa nasi tumpeng untuk selamatan. Dimakan bersama dengan siapa saja yang saat itu ada di tempat tersebut.

Mansyur menceritakan, awal-awal digelarnya haul mbah Karimah ada sebuah kejadian. “Dulu itu, selama dua minggu tiba-tiba ada rombongan kumbang berwarna kuning yang mendatangi Masjid Rahmat. Mereka datang dari makam Kembang Kuning. Begitu sore, kumbang-kumbang ini balik ke area pemakaman,” tutur Mansyur.

Nah, ketika rombongan kumbang kuning tak datang, ganti yang muncul adalah kupu gajah. Warga di sekitar kemudian menafsirkan bahwa kedatangan binatang-binatang adalah peringatan bahwa saat itu adalah haul Mbah Karimah. “Sejak itulah, haul mulai digelar. Hingga kini, haul selalu diadakan disini setiap awal bulan Jumadil Akhir atau akhir bulan Jumadil Awal pada hari Jumat, Sabtu, Minggu. Setiap haul, kami mendatangkan Ishari se-Jatim minimal 16 ribu orang. Juga khafidz-khafidzah Jatim sekitar 600 orang,” tutur Mansyur.

Satu lagi lembaga Yayasan Masjid Rahmat yang tak kalah melegenda dan sangat berperan menjadikan Masjid Rahmat semakin besar dan terkenal adalah Radio Yasmara (Yayasan Masjid Rahmat). Radio ini konsisten menyiarkan acara-acara keagamaan. Lagu-lagu yang diputar juga lagu-lagu religi.

Radio di gelombang AM ini selalu konsisten mengawal jadwal salat. Bahkan, panduan jadwal salat berupa syiir, salawatan, bacaan Alquran hingga adzan ini telah direlay oleh radio se Jatim. Radio Yasmara juga menyiarkan langung kegiatan kuliah subuh yang digelar di Masjid Rahmat.

Konsistensi keIslaman radio ini, juga nampak dengan disiarkannya serial sandiwara radio tentang kisah para sahabat Nabi. Serial ini mulai disiarkan tahun 2013 lalu.

Kisah-kisah sahabat Nabi yang diangkat seperti tentang Bilal bin Rabah, Hamzah bin Abdul Mutholib, Abu Dzar al Ghifari, Khabbab bin Arats, dan banyak lagi sahabat Nabi yang hampir tidak diketahui. (nis/lan/sta)

 

 Tag:   masjid

Berita Terkait

Bangsaonline Video