DPRD Gresik Dapat Keluhan dan Masukan dari Ratusan Wanita dan Ibu-Ibu
Editor: Revol Afkar
Wartawan: M. Syuhud Almanfaluty
Sabtu, 22 Desember 2018 21:37 WIB
Pada kesempatan ini, Munawaroh juga menyampaikan kritik soal dunia pendidikan di Gresik. "Hasil survei banyak siswa tak bisa mengambil ijazah karena tak mampu bayar. Sehingga sulit mencari kerja," pungkasnya.
Menanggapi hal ini, Nur Saidah menyatakan bakal menindaklanjuti usulan dan kritikan tersebut. Ia mengaku akan berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. "Makanya, saat audensi kami hadirkan OPD terkait biar langsung bisa menjawab keluhan dan kritik para ibu-ibu," katanya.
Ia juga mengatakan akan menindaklanjuti usulan tersebut melalui alat kelengkapan DPRD (AKD). "Nantinya lewat AKD baik di Komisi I, II, III, dan IV akan memperjuangkan aspirasi para ibu-ibu," terang Bacaleg Dapil II (Duduksampeyan dan Cerme) ini.
"Apa yang kami dapat dari hasil audensi tersebut bisa menjadi bahan kita dalam menyusun rencana kerja (Renja) dan program di 2019 yang akan diperjuangkan oleh wakil rakyat," pungkasnya. (hud/rev)