Banyak KPM Graduasi, Bupati Lumajang Inginkan Pendamping PKH Jadi Duta Bagi Pemerintah
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Imron Ghozali
Sabtu, 16 November 2019 18:56 WIB
Cak Throriq juga berkeinginan agar Pendamping PKH bisa membantu pemerintah Lumajang dalam peningkatan IPM dengan cara menekankan kepada masyarakat, agar anak-anak mereka tidak sampai putus sekolah.
"Ada lulus SD tidak melanjutkan, ada juga lulus SMP tidak melanjutkan ke SMA paling banyak. Apa yang harus saya lakukan untuk melakukan percepatan? Jika tidak saya lakukan, maka IPM Lumajang tidak akan beranjak dari tempatnya. Pemikiran saya harus kejar paket, bagaimanapun caranya. Maka dari itu, jangan sampai anak dari masyarakat pra sejahtera putus sekolah," pungkasnya
Korkab PKH Lumajang mengamini keinginan Cak Thoriq tersebut. Menurut Akbar Alamin, Korkab PKH 1 Lumajang, graduasi yang dilakukan Pendamping PKH di akhir tahun 2019 mencapai 450 peserta. Di tahun depan akan semakin banyak. "Target kami 2 ribu KPM PKH digraduasi," kata Akbar saat dihubungi via selulernya.
Upaya untuk memenuhi target graduasi itu, lanjut Akbar, dengan banyak cara. Salah satunya merubah pola pikir peserta PKH agar bisa memulai sebuah usaha, sehingga bisa meningkatkan perekonomian.
"Merubah pola pikir melalui pertemuan P2K2, selain itu juga melakukan upaya dengan pengusulan KUBE ke Kementerian Sosial RI, senergitas Program Kementerian lain, seperti Dana Desa dari Kemendes," pungkasnya. (ron/rev)