Mudik ke Mojokerto Wajib Isolasi Diri Selama 14 Hari
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Yudi Eko Purnomo
Kamis, 23 April 2020 15:33 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Bupati Mojokerto Pungkasiadi menggelar rapat koordinasi pembinaan wilayah (binwil) bersama jajaran Forkopimda di Hotel Sun Palace Trowulan, Kamis (23/4). Rakor ini guna menyamakan persepsi penanganan Covid-19.
Serta menindaklanjuti terbitnya aturan larangan mudik oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
BACA JUGA:
Didapati Bawa Sabu dan Dobel L, Polisi di Mojokerto Tangkap 3 Warga Sidoarjo
Polisi di Mojokerto Tangkap 2 Jambret dari Surabaya
Gerak Cepat Sidokkes Polres Mojokerto Tangani Bayi Terjatuh di GOR Seni Mojopahit
Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi, DPUPR Kabupaten Mojokerto Tancap Gas Peningkatan Jalan
"Kita tidak melarang (pemudik), namun kita batasi. Usaha-usaha pencegahan terus kami terapkan secara serius dan disiplin. Posko-posko screening di titik-titik perbatasan terus siaga. Kita juga atur agar warga pendatang, supaya isolasi diri selama 14 hari di rumah, atau di posko-posko yang sudah disediakan di desa," terang Bupati Pungkasiadi.
Bupati berpesan agar masyarakat ikut kooperatif, untuk turut serta melawan Covid-29 dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.
"Kita sudah melakukan segala upaya. Namun, kita juga harus kerja sama. Harus disiplin. Ini butuh komitmen bersama, harus disuarakan. Masker yang akan dibagi ke masyarakat sudah selesai. Dinkes akan mendistribusikannya nanti," tandasnya.