PU R-APBD Pasuruan 2021, Fraksi-fraksi Soroti Penanganan Banjir dan Dampak Covid-19
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ahmad Habibi
Kamis, 19 November 2020 17:35 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sidang paripurna kedua pembahasan R-APBD Kabupaten Pasuruan Tahun 2021 akhirnya digelar pada Kamis (19/11) sore, dengan agenda Pandangan Umum (PU) dari fraksi-fraksi. Ada sejumlah catatan yang disampaikan fraksi-fraksi setelah Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf membacakan pengantar nota keuangan.
Secara umum, para wakil rakyat di Gedung Raci itu menilai Pemkab Pasuruan masih kurang serius menangani permasalah yang berkaitan dengan rakyat.
BACA JUGA:
Giliran Sejumlah LSM dan Ormas Desak Warung Karaoke di Gempol 9 Tutup
Penyusunan Raperda Tempat Hiburan Harus Libatkan Banyak Pihak
Soal Perda Tempat Hiburan Malam, Lujeng Pasang Badan Jika Ada Prostitusi
Kepuasan Masyarakat pada RSUD Bangil Turun, ini Saran Ketua Komisi IV
Fraksi Gerindra misalnya, melalui jubir dr. Kasiman, meminta Pemkab Pasuruan lebih serius menangani permasalahan banjir yang jadi langganan tahunan. Pemkab diminta menyiapkan langkah konkret, antara lain bekerja sama dengan intansi vertikal dalam penanganan masalah banjir yang melanda Kecamatan Beji, Kecamatan Rejoso, dan Kecamatan Kraton. Yakni, dengan melakukan normalisasi secara menyeluruh,
Sebab menurut Fraksi Gerindra, penanganan bencana yang dilakukan Pemkab Pasuruan selama ini masih bersifat musiman atau sekadar penanganan darurat.