Operasi Gabungan di Perbatasan Trenggalek - Tulungagung, Pengendara Di-rapid Test Antigen
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Herman Subagyo
Kamis, 24 Desember 2020 14:19 WIB
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin didampingi Kapolres Trenggalek AKBP. Dony Sembiring beserta jajaran terkait memantau langsung pelaksanaan operasi gabungan di perbatasan Trenggalek - Tulungagung, tepatnya di Puskesmas Baruharjo Kecamatan Durenan, Kamis (24/12).
Arifin mengatakan bahwa tujuan operasi gabungan kali ini ada dua, yakni operasi yustisi untuk penegakan protokol kesehatan dan mitigasi risiko penyebaran Covid-19 di Kabupaten Trenggalek. Dalam operasi ini, petugas juga melakukan rapid test antigen kepada para pelaku perjalanan secara acak.
BACA JUGA:
Komisi I DPRD Trenggalek Apresiasi Kinerja BKD dan Diskominfo
Bupati Trenggalek Respons Positif Kritik dari Dewan soal LKPJ 2023
Berikut Beberapa Catatan Strategis DPRD Trenggalek soal LKPJ Bupati 2023
Pemkab Trenggalek Siapkan Tiga Armada Bus Balik Gratis
"Pelaksanaan random sampling rapid antigen ini kepada para pelaku perjalanan yang masuk ke kabupaten Trenggalek, yang memiliki tujuan menetap di Kabupaten Trenggalek untuk beberapa waktu selama libur Natal dan Tahun Baru," kata Arifin.
Dalam satu hari, operasi gabungan ini akan melakukan rapid test antigen secara acak terhadap 50 hingga 100 orang.
Bila ada pengendara yang hasil rapid test antigen-nya dinyatakan reaktif, maka ia akan langsung dikarantina atau diminta kembali ke kota asal.