Soal Kendala Pembebasan Lahan Bandara, Mas Bup Dhito Akan Pindahkan Jumat Ngopi ke Tempat Warga
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Muji Harjita
Selasa, 27 April 2021 16:00 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mendampingi kunjungan kerja Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ke lokasi proyek pembangunan Bandara Kediri, Senin (26/4/2021) sore.
Pada kesempatan itu, Mas Bup Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri itu, siap mendukung pemerintah dalam upaya merampungkan pembangunan Bandara Kediri sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN).
BACA JUGA:
Mbak Cicha Minta DWP Kabupaten Kediri Berperan Aktif Cetak Generasi Bangsa Berkualitas
Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Bupati Kediri Fasilitasi Kebutuhan Umat Hindu
Pemkab Kediri Terima Opini WTP ke-8 dari BPK
Halal Bihalal, Dhito Didoakan Warga Bisa Lanjutkan Pembangunan di Kabupaten Kediri
"Saya akan melakukan pendekatan persuasif terhadap masyarakat yang masih belum bersedia melepaskan lahannya untuk bandara," kata Mas Bup Dhito.
Kepada Menko Marves, ia menyampaikan progres pembangunan Bandara Kediri telah mencapai 51 persen. Sementara itu, dari lahan yang dibutuhkan sebesar 173 hektare, tinggal sekitar 1,53 hektare yang belum terpenuhi.
"Kurang lebih ada 16 KK (Kepala Keluarga) atau sekitar 1,53 hektare. Tidak besar, hanya 0,4 persen dari keseluruhan total yang dibutuhkan bandara. Tidak begitu signifikan," terang Mas Bup Dhito.
Ia berjanji akan mencari tahu penyebab lahan tersebut belum bisa dibebaskan. Bahkan, dirinya telah memiliki pola pendekatan khusus terhadap mereka yang belum bersedia melepaskan lahannya untuk kepentingan umum itu.