Gelar Unjuk Rasa, Gepal Desak KPK Tetapkan Tersangka Dugaan Skandal Korupsi di PDAM Gresik | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Gelar Unjuk Rasa, Gepal Desak KPK Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi di PDAM Gresik

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: M. Syuhud Almanfaluty
Senin, 03 Mei 2021 11:29 WIB

Gerakan Penolak Lupa (Gepal) saat melakukan unjuk rasa di Gedung DPRD Gresik. (foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE)

Syafiudin mempertanyakan lambannya KPK menetapkan tersangka setelah meminta keterangan sejumlah pejabat dan mantan pejabat PDAM Giri Tirta. "KPK telah datang ke Gresik dan pergi dari Gresik. Namun, sejauh ini belum ada tersangka. Ada apa dengan KPK?," tanyanya.

"Jika KPK tak serius, main-main, bubarkan KPK," sambungnya.

"Gepal mendesak KPK usut tuntas dugaan korupsi di PDAM, dan cepat tetapkan tersangka," pungkasnya.

Selama unjuk rasa berlangsung, tak seorang anggota DPRD Gresik pun menemui pendemo. Mereka lalu membubarkan diri dan meneruskan aksi di PDAM Giri Tirta Gresik, di Jalan Raya Permata Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas. 

Sekadar informasi, KPK sedang mengusut dugaan korupsi proyek kerja sama investasi senilai Rp133 miliar antara PDAM Gresik dengan PT Dewata Bangun Tirta (DBT) dan PT Drupadi Agung Lestari (DAL). Kerja sama dengan PT DBT berupa Build Operate Transfer (BOT) pembangunan proyek instalasi pengolahan air di Desa Legundi, Kecamatan Driyorejo. Sedangkan dengan PT Drupadi Agung Lestari (DAL) berupa ROT (Rehabilitation Operating Transfer) di Desa Krikilan, Kecamatan Driyorejo. Kedua proyek itu dilaksanakan tahun 2012. (hud/zar)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video