Klaster Bangkalan Sudah Masuk di Kabupaten Kediri, Bupati Instruksikan Mikro Lockdown
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Muji Harjita
Selasa, 22 Juni 2021 14:12 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemkab Kediri mengambil langkah cepat begitu klaster Bangkalan terdeksi sudah masuk Kabupaten Kediri. Langkah cepat tersebut adalah dengan mengggelar Rakor Penanganan Covid-19 bersama Forkompinda di Pendopo Panjalu Jayati, Selasa (22/6). Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memimpin langsung rakor tersebut.
Dalam rapat itu, Mas Bup Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri, membenarkan sebaran virus Covid-19 klaster Bangkalan sudah masuk di Kabupaten Kediri, tepatnya di Kecamatan Tarokan. Terkait virus yang diduga jenis varian delta, menurutnya masih perlu pendalaman lagi.
BACA JUGA:
Reuni Purnaaktivis, Mbak Cicha Sebut Momen Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri
Program DITO Mulai Tunjukkan Hasil, Produktivitas Padi di Kabupaten Kediri Naik
Pemkab Kediri Targetkan Pembangunan Pasar Ngadiluwih Dimulai Awal 2025
Tingkatkan Pengolahan Sampah, Pemkab Kediri Ajukan Revitalisasi TPST
"Saat ini ada tujuh warga Tarokan harus menjalani isolasi di rumah sakit," katanya.
Mas Bup Dhito minta kepada Camat dan Kepala Desa/Kelurahan di Kabupaten Kediri untuk menghidupkan kembali Satgas Covid-19 tingkat Desa. Bahkan bila diperlukan, ia meminta kepada desa-desa melakukan lockdown skala mikro untuk menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kediri
"Kami minta kepada seluruh Bapak dan Ibu Camat, Bapak dan Ibu Kepala Desa, untuk menghidupkan kembali satgas covid di tingkat desa. Itu yang paling pertama," ujarnya.