Imron Zuhdi, Mantan Anggota Dewan Ditahan Polres Gresik Karena Kasus Jual Beli Tanah
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Syuhud Almanfaluty
Rabu, 18 Agustus 2021 21:59 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Imron Zuhdi Muchtarom (60), warga Desa Ambeng-Ambeng, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik resmi ditahan Polres Gresik, Rabu (18/8/2021).
Mantan Anggota DPRD Gresik periode 2004-2009 ini dijebloskan ke sel tahanan Polres Gresik setelah ditetapkan menjadi tersangka dalam dugaan tindak pidana penipuan jual beli tanah.
BACA JUGA:
Geliatkan Sektor Wisata, Begini Saran Pimpinan DPRD Gresik dan Caleg Terpilih DPR RI
Pura-Pura Dirampok, Perempuan Cantik dari PPS Gresik Ditangkap
Kandidat Ketua DPRD Gresik, Mohammad dan Syahrul Bersaing Ketat
Komisi IV DPRD Gresik Dalami LKPj Kepala Daerah 2023 Bersama OPD Mitra
Korbannya adalah Hadi Prijatno (66), warga Lakarsantri Kota Surabaya. Kepada korban, tersangka menawarkan tanah seluas 2,6 hektare di Desa Ambeng-Ambeng, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik pada tahun 2016.
Saat proses jual beli, Imron Zuhdi meyakinkan kepada korban jika tanah yang dijualnya merupakan tanah sendiri dan tidak dijaminkan kepada pihak manapun. Selanjutnya, transaksi jual beli tanah seluas 2,6 hektare lalu dilakukan dengan kesepakatan harga Rp 8,4 miliar.
Kasatreskrim Polres Gresik AKP Bayu Febrianto Prayogo membenarkan penahanan Imron Zuhdi yang bersangkutan ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan kasus penipuan jual beli tanah.