4.000 KK di Bojonegoro dapat Subsidi Jaringan Gas Rumah Tangga | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

4.000 KK di Bojonegoro dapat Subsidi Jaringan Gas Rumah Tangga

Editor: Revol
Wartawan: Eky Nurhadi
Jumat, 13 Maret 2015 17:39 WIB

Ilustrasi: Jaringan gas di Batam

"Jaringan gas rumah tangga ini sistemmnya mudah seperti aliran PDAM, pipa langsung masuk kedalam kompor. Lebih aman jika dibanding dengan elpiji," ujarnya.

Gas alam ini jika bocor, kata dia, langsung menyatu dengan alam. Beberapa daerah yang sudah menggunakan jaring gas rumah tangga ini seperti Bogor, Jakarta, Surabaya, Sidoarjo. "Jaringan gas ini resiko bahayanya kecil," imbuhnya.

Sekadar diketahui, pipa gas Gresik-Semarang tersebut memiliki kapasitas 500 milion standard cubic feet per day (MMSCFD). Proyek pipanisasi ini akan melewati empat Kabupaten/Kota di Jawa Tengah dan tiga Kabupaten di Jawa Timur. Pipanisasi Gresem ini dimulai dari metering station Gresik Pertagas dan berakhir di Tambak Lorok. Pembangunan ruas pipa baru ini menelan biaya US$ 515,7 juta.

Selain itu, pertagas telah mendapat alokasi gas exxes dari Jawa Timur yang berasal dari Kangean dan Husky sebesar 30 MMSCFD ditahun 2016, dan pada 2019 Pertagas juga mendapat suplai gas Cepu Lapangan Tiung Biru dan Cendana sebesar 100 MMSCFD, dan potensi gas Cepu Lapangan Alas Tua sebesar 110 MMSCFD.

 

 Tag:   jaringan gas

Berita Terkait

Bangsaonline Video